HIPMI Syariah Lampung Audiensi ke OJK Perkuat Ekonomi Syariah 

JurnalKota.net – BANDARLAMPUNG — Badan Otonom Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Syariah Lampung mendapat sambutan hangat saat melakukan audiensi ke Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung pada Selasa (4/11/2025) siang. Pertemuan tersebut menjadi langkah awal dalam menjalin sinergi strategis antara pelaku usaha muda syariah dan lembaga pengawas keuangan guna memperkuat ekosistem ekonomi syariah di Provinsi Lampung.

Kepala OJK Provinsi Lampung, Otto Fitriandy, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif HIPMI Syariah Lampung yang hadir dengan semangat baru dalam mengembangkan ekonomi berbasis nilai-nilai Islam.

“Saya menyambut baik adanya HIPMI Syariah Lampung. Ini merupakan langkah positif dalam memperkuat peran pengusaha muda di sektor ekonomi syariah,” ujar Otto.

Otto menambahkan, salah satu tantangan yang dihadapi saat ini adalah rendahnya tingkat pemahaman masyarakat terhadap produk-produk keuangan berbasis syariah, khususnya saham syariah.

“Edukasi tentang produk saham syariah sangat penting. Namun sebaiknya dimulai dari lingkungan internal HIPMI Syariah terlebih dahulu agar pemahaman dan penerapan prinsipnya bisa lebih kuat,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Badan Otonom HIPMI Syariah Lampung, Ahmad Muqhis, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas penerimaan serta dukungan yang diberikan oleh pihak OJK Lampung.

“Terima kasih kepada Bapak Direktur OJK Lampung yang telah menerima audiensi kami. Semoga ke depan HIPMI Syariah dapat terus bersinergi dengan OJK dalam upaya memperkuat literasi dan inklusi keuangan syariah, khususnya di kalangan pengusaha muda,” ungkap Ahmad.

Menurutnya, kolaborasi antara HIPMI Syariah dan OJK diharapkan dapat menghadirkan lebih banyak program edukasi dan pendampingan bagi pelaku usaha yang ingin menerapkan prinsip syariah dalam aktivitas bisnis mereka.

“Kami ingin menjadi bagian dari gerakan besar untuk menjadikan ekonomi syariah sebagai arus utama di Lampung, bukan hanya alternatif,” tambah Ahmad.

Audiensi tersebut diakhiri dengan semangat kolaborasi dan komitmen bersama untuk memperkuat peran HIPMI Syariah sebagai wadah pengusaha muda yang berkomitmen terhadap prinsip-prinsip ekonomi Islam, serta peran OJK sebagai lembaga pengawas yang turut mendorong literasi dan penguatan industri keuangan syariah di daerah.

Ketua BPD HIPMI Lampung, Gilang Ramadhan, juga menyampaikan dukungannya terhadap langkah yang diambil HIPMI Syariah Lampung.

“Kami dari BPD HIPMI Lampung sangat mendukung inisiatif yang dilakukan HIPMI Syariah. Semoga kolaborasi ini membawa dampak positif dan nyata bagi perkembangan ekonomi syariah di Lampung,” ujarnya.

Dengan pertemuan ini, HIPMI Syariah Lampung menegaskan komitmennya untuk menjadi motor penggerak bagi tumbuhnya ekosistem ekonomi syariah yang inklusif, modern, dan berkelanjutan di Provinsi Lampung.*

“PCNU Gelar Halaqoh Kyai Pesantren Se-Kota Bandar Lampung Bahas Peran Keagamaan dan Kebangsaan Pesantren”

JurnalKota.net – Bandar Lampung, 29 Oktober 2025 – Para kyai dan pimpinan pondok pesantren se-Kota Bandar Lampung menggelar Halaqoh bertajuk “Meneguhkan Peran Keagamaan dan Kebangsaan Pondok Pesantren” di Pondok Pesantren Hikmatul Mubtadi-aat, Kota Bandar Lampung.

Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan tokoh penting di lingkungan pesantren dan pemerintahan, di antaranya Ketua PCNU Kota Bandar Lampung Ichwan Adji Wibowo, Wakil Rais Syuriah PWNU Lampung sekaligus Akademisi UIN Raden Intan Lampung Prof. Dr. Abdul Syukur, M.A, Wakil Rais Syuriah PWNU Lampung Drs. K.H. Basyaruddin Maisir, Kepala BP2MI Lampung Ahmad Fauzi, Kepala Kemenag Kota Bandar Lampung Drs. H. Muhammad Makmur, Rais Syuriah PCNU Kota Bandar Lampung KH. Izzuddin Abdussalam, Mustasyar PCNU Kota Bandar Lampung K.H. Abah Badruzzaman, serta tuan rumah pengasuh pondok pesantren Hikmatul Mubtadi-aat Ahmad Nasoha. Sekitar 50 pimpinan pesantren turut hadir dalam Halaqoh.

Rais Syuriah PCNU Kota Bandar Lampung KH. Izzuddin Abdussalam menekankan pentingnya ukhuwah dan sinergi antar-pesantren. “Kita harus kohel, saling dekat dan mendukung satu sama lain. Dengan kebersamaan dan koordinasi yang baik, pesantren di Bandar Lampung akan berkembang sejajar bahkan lebih unggul dibanding daerah lain,” ujarnya.

Dalam Kesempatan tersebut, Ketua PCNU Kota Bandar Lampung Ichwan Adji Wibowo menyampaikan bahwa pesantren memiliki peran strategis dalam membangun moral dan peradaban bangsa. Ia juga mengapresiasi kebijakan pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang telah membentuk Direktorat Jenderal Pondok Pesantren di Kementerian Agama. “Ini bukti perhatian nyata terhadap dunia pesantren yang perlu kita dukung demi stabilitas dan keberlanjutan pembangunan,” ungkapnya.

Kepala Kemenag Kota Bandar Lampung Drs. H. Muhammad Makmur menegaskan bahwa pesantren adalah bagian tak terpisahkan dari sejarah perjuangan bangsa. “Tanpa kiai, santri, dan pesantren, perjalanan Indonesia tidak akan sampai pada titik ini. Pesantren adalah owner bangsa, penjaga dan pemilik negeri ini,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahaya munculnya ideologi transnasional dan “ustadz instan” yang dapat mengikis nilai kebangsaan. Menurutnya, nilai-nilai Pancasila sejatinya bersumber dari ajaran Islam: tauhid, akhlak, ukhuwah, musyawarah, dan keadilan sosial.

Sementara itu, Prof. Dr. Abdul Syukur, M.A menyoroti pentingnya integrasi nilai keislaman dan kebangsaan dalam pendidikan pesantren. “Pesantren harus menjadi pusat pendidikan kewarganegaraan berbasis religiusitas. Hubbul wathan minal iman (cinta tanah air bagian dari iman) harus ditanamkan dalam seluruh proses pendidikan pesantren,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa pesantren berpotensi besar menjadi pusat rekonsiliasi sosial dan moral bangsa, terutama di tengah fragmentasi sosial yang makin kompleks.

Halaqoh kyai pesantren se Bandar Lampung, memiliki pandangan, pendirian dan menyampaikan hal hal sebagai berikut:

1. Meminta kepada semua pihak, baik pemerintah maupun seluruh lapisan masyarakat untuk berkomitmen menjaga dan mendukung eksistensi pesantren, karena menjaga pesantren sama saja menjaga hubungan agama dengan negara.

2. ⁠Mengapresiasi dan menghormati komitmen pemerintahan Prabowo dalam melanjutkan implementasi undang undang pesantren, terbukti dengan pembentukan dirjen pesantren pada kementerian agama dan bukti perhatian lainnya.

3. ⁠Mengapresiasi Pemerintah Kota Bandar Lampung dibawah kepemimpinan bunda Eva Dwiana yang istikomah memberikan perhatian, mensuport serta mendorong kemajuan kehidupan pesantren dan keagamaan di Kota Bandar Lampung melalui berbagai skema program pemerintah kota dalam bidang keagamaan dan kepesantrenan.

4. ⁠Para kyai Pesantren berpandangan bahwa pemerintahan di semua level adalah representasi Ulil Amri atau pemegang amanah rakyat maka para kyai merasa wajib membangun relasi positif dengan pemerintah, dalam rangka memastikan agar kepemimpinannya sesuai dengan kaidah Tasharruf al-Imam ‘ala al-ra’iyyah manutun bi al-maslahah (berorientasi kepada kemaslahatan rakyatnya).

5. ⁠Para kyai siap menjadi bagian dalam upaya mencegah dan memberantas narkoba dan terorisme. Dalam hal terorisme, siap mengembangkan dialog islam sebagai agama rahmatan lil’alamin serta siap ikut melakukan deradikalisasi terhadap faham-faham dan gerakan yang ada.

6. ⁠Para kyai siap menjadi komunikator yang menyambungkan kebijakan dan program kepada seluruh masyarakat. Hal ini penting dalam rangka meningkatkan hubungan komunikasi pemerintah dengan rakyat.

7. Para kyai mendukung upaya semua pihak dalam mencegah terjadinya perundungan (bullying) dan pelecehan seksual yang terjadi di manapun baik di lembaga pendidikan formal maupun di lingkungan pesantren.

8. Para kyai mengharap dan meminta pemerintah daerah baik provinsi maupun kota segera melanjutkan proses peraturan hukum turunan dari Undang undang pesantren seperti pergub, perda kota hingga perwali.

9. ⁠Para kyai meminta kepada semua pihak untuk peduli dan menjaga kelestarian lingkungan, dengan mengembangkan sikap ketauladanan demi menjaga amanah dari generasi sesudah kita.*

Junaedi : Lanjutkan Program Baik PI One Krakatau

JurnalKota.net – Bandarlampung – Ketua Pajero Indonesia (PI) One Chapter Krakatau, Junaedi akan melanjutkan program yang baik pada periode 2025-2027.

“Kita akan melanjutkan program kepengurusan sebelumnya. Yang baik akan kita lanjutkan,” kata pria yang akrab disapa Om Jun ini usai memimpin Rapat Koordinasi Selasa, 28 Oktober 2025.

Pemilik Rumah Makan Minang Indah Grup ini menambahkan, bahwa hari ini digelar rapat koordinasi untuk melengkapi kepengurusan yang belum terisi.

“Masih ada beberapa bidang yang belum terisi dan hari ini kita sudah isi bidang bidang yang belum terisi,” kata Om Jun.

Ditambahkan Ketua Sikambara ini, komunitas Pajero Indonesia One Chapter Krakatau mengedepankan kekeluargaan.

“Kita berkomunikasi selalu melibatkan keluarga. Pajero Indonesia One tidak hanya kegiatan touring namun juga ada kegiatan sosial didalamnya,” tegas Om Jun.

Selain mengisi kepengurusan, lanjut Om Jun, Rakor juga membahas tentang rencana pembuatan panitia pelaksana Musda dan Rapat Kerja Daerah untuk kepengurusan Pajero Indonesia One Chapter Krakatau periode 2025-2027.

Hadir dalam rakor yang dipimpin langsung Om Junaedi antara lain ; Wakil Ketua II Om Wahyudi, Sekretaris Om Indrajaya, Wakil Sekretaris Om Bliged, Bendahara Om Yovan dan Wakil Bendahara Te Edya Sari serta Dewan Penasehat Om Indra.

Selanjutnya, dihadiri juga Ketua Bidang dan Wakil yakni; Om Okta, Om Agus, Om Antori, Om Jaya, Te Meysin, Te Susi, Om Pras, Om Tatas.

Sebagaimana diketahui, Om Junaedi terpilih sebagai ketua Pajero Indonesia One Chapter Krakatau periode 2025-2027 dalam musyawarah saat Rakerda yang berlangsung di Hotel Aston Bandarlampung, Sabtu (18/10).*

Momentum Sumpah Pemuda Sebagai Refleksi Membangun Bangsa 

JurnalKota.net – BANDARLAMPUNG — Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Lampung, Iqbal Ardiansyah, S.Si., M.M., turut menghadiri Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 yang digelar di Lapangan Korpri, kompleks Kantor Gubernur Lampung, pada Senin pagi (28/10/2025).

Upacara berlangsung khidmat dan diikuti oleh berbagai unsur pemerintahan, organisasi kepemudaan, mahasiswa, serta perwakilan komunitas dari berbagai daerah di Provinsi Lampung. Bertindak sebagai inspektur upacara, Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela menyampaikan pesan penting tentang semangat persatuan dan kolaborasi generasi muda dalam membangun bangsa.

Dalam kesempatan itu, Iqbal Ardiansyah menegaskan bahwa momentum Sumpah Pemuda harus dijadikan refleksi untuk memperkuat peran pemuda dalam menjaga persatuan, mendorong inovasi, serta menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.

“Sumpah Pemuda bukan hanya seremonial tahunan, tapi pengingat bahwa kita para pemuda memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk menjaga nilai-nilai kebangsaan serta berkontribusi nyata bagi pembangunan Lampung dan Indonesia,” ujar Iqbal seusai upacara.

Iqbal juga mengapresiasi keterlibatan aktif berbagai organisasi kepemudaan dalam kegiatan peringatan tersebut. Menurutnya, sinergi antara pemerintah, KNPI, dan berbagai elemen pemuda perlu terus diperkuat agar gerakan kepemudaan di Lampung semakin solid, adaptif, dan produktif.

Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini mengusung tema “Bersatu, Bangun Bangsa”, yang menjadi pengingat penting bagi generasi muda untuk terus menyalakan semangat kolaborasi lintas sektor demi kemajuan daerah dan nasional.

Dengan kehadiran Ketua KNPI Lampung dalam momentum bersejarah ini, diharapkan semangat kepemudaan di Bumi Ruwa Jurai semakin menggelora dan menjadi inspirasi bagi seluruh pemuda untuk terus berbuat nyata bagi kemajuan bangsa.*

DPC GWI Pesawaran Resmi Terdaftar di Kesbangpol, Teguhkan Sinergi Pers dan Pemerintah Daerah

JK, BANDAR LAMPUNG – Dewan Pimpinan Cabang Gabungan Wartawan Indonesia (DPC GWI) Kabupaten Pesawaran resmi terdaftar di Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Pesawaran, Senin (20/10/2025).

Kunjungan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPC GWI Pesawaran, Nasoba, didampingi Sekretaris Sigit Muharso, S.H., Bendahara Rita Wati, serta sejumlah anggota pengurus. Kedatangan rombongan bertujuan menyerahkan dan mendaftarkan Surat Keputusan (SK) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GWI Nomor 063/SK-DPC/10/2025 tentang Pengangkatan Pengurus Dewan Pimpinan Cabang Gabungan Wartawan Indonesia Kabupaten Pesawaran.

SK tersebut merupakan hasil keputusan DPP GWI yang menekankan pentingnya penyempurnaan dan konsolidasi kepengurusan organisasi di tingkat cabang guna memperkuat peran serta eksistensi wartawan di daerah.

Surat keputusan ditandatangani di Jakarta pada 14 Oktober 2025 oleh Ketua Umum DPP GWI, Andera.

Susunan Pengurus Harian DPC GWI Kabupaten Pesawaran:

Ketua: Nasoba

Wakil Ketua: Triyono

Sekretaris: Sigit Muharso, S.H.

Bendahara: Rita Wati

Adapun Dewan Pelindung DPC GWI Pesawaran*meliputi unsur pemerintah daerah dan penegak hukum, yakni:

DPRD Kabupaten Pesawaran, Bupati Pesawaran, Kejaksaan Negeri Pesawaran, Polres Pesawaran, Kodim 0421/Lamsel, Dinas Kominfo Pesawaran, serta Kesbangpol Pesawaran.

Pendaftaran SK DPC GWI Pesawaran dengan nomor 063/SK-DPC/10/2025 tersebut merupakan tindak lanjut dari Surat DPP GWI Nomor 012/DPP GWI/02/07/25 dan Nomor 015/DPP GWI/VIII/2025, sebagai bentuk penataan dan penguatan legalitas organisasi di tingkat daerah.

Ketua DPC GWI Pesawaran, Nasoba, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan wujud komitmen GWI dalam membangun sinergi yang konstruktif antara insan pers, pemerintah daerah, dan aparat penegak hukum.

“Kami ingin memastikan bahwa GWI di Pesawaran hadir bukan hanya sebagai organisasi wartawan, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui karya jurnalistik yang profesional dan berintegritas,”ujar Nasoba.

Dengan terdaftarnya SK tersebut, DPC GWI Pesawaran resmi menjadi bagian sah dalam struktur kelembagaan daerah, dan diharapkan dapat menjadi wadah penguatan peran wartawan dalam mewujudkan ekosistem pers yang sehat, edukatif, serta berorientasi pada kepentingan publik.(*)

BKPRMI Lampung Serahkan Grobak dalam Program UMKM EMAS: Wujud Nyata Gerakan Bangun Ekonomi Masjid

JurnalKota.net – Bandar Lampung, Ahad 12 Oktober 2025 — Pada momentum pelantikan Dewan Pengurus Wilayah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPW BKPRMI) Provinsi Lampung periode 2025–2029 di Gedung Balai Keratun, Komplek Kantor Gubernur Lampung, BKPRMI meluncurkan program UMKM EMAS (Inkubasi UMKM Berbasis Masjid) melalui penyerahan Grobak BKPRMI kepada pelaku usaha remaja masjid.

Program ini merupakan tindak lanjut dari arahan DPP BKPRMI untuk menggerakkan potensi ekonomi umat melalui Gerakan Bangun Ekonomi Masjid (Gerbang EMAS). Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Ketua Umum DPP BKPRMI, H. Nanang Mubarok, kepada perwakilan Remaja Islam Masjid (RISMA) di Kelurahan Kedaung, Kota Bandar Lampung, usai prosesi pelantikan pengurus DPW BKPRMI Lampung.

Ketua DPW BKPRMI Lampung, Ahmad Khairudin Syam, menegaskan bahwa masjid harus menjadi pusat spiritual sekaligus pusat pemberdayaan ekonomi umat. “Program ini adalah langkah nyata agar remaja masjid bisa berdaya, mandiri, dan memberi manfaat bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Investasi BKPRMI, Trian Hermawan, menambahkan bahwa program UMKM EMAS akan diperluas ke seluruh kabupaten/kota di Lampung. “Dari satu grobak ini kita mulai gerakan besar — menumbuhkan semangat wirausaha di lingkungan masjid,” pungkasnya.*

Pelantikan DPW BKPRMI Lampung: Masjid Sebagai Pusat Dakwah dan Ekonomi Umat

JurnalKota.net – Bandar Lampung, Ahad 12 Oktober 2025 — Dewan Pengurus Wilayah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPW BKPRMI) Provinsi Lampung periode 2025–2029 resmi dilantik di Gedung Balai Keratun, Komplek Kantor Gubernur Lampung. Pelantikan dihadiri perwakilan Gubernur Lampung, Kadis Kominfo Provinsi Ganjar Jationo, serta jajaran Forkopimda dari Kodam, Polda, dan Kejati Lampung.

Acara berlangsung penuh semangat, terlebih saat lagu Mars BKPRMI dikumandangkan oleh seluruh peserta. Turut hadir berbagai organisasi masyarakat dan kepemudaan seperti PW Muhammadiyah, Dewan Dakwah, IPNU, IPPNU, IPM, Garda Pemuda Nasdem, BM PAN, AMPI, Tidar, Rohis se-Bandar Lampung, serta para santri dan mahasiswa dari berbagai lembaga pendidikan di Lampung.

Dalam sambutannya, Ganjar Jationo mengimbau agar gerakan dakwah BKPRMI bersifat inklusif, merangkul semua kalangan, dan menjadi perekat umat. Ia menegaskan pentingnya menjadikan masjid sebagai pusat pembinaan yang terbuka dan moderat.

Sementara itu, Ketua DPW BKPRMI Lampung, Ahmad Khairudin Syam, menitikberatkan bahwa masjid bukan hanya tempat beribadah, tetapi juga harus menjadi sarana umat dalam meningkatkan ekonomi masyarakat. “Masjid harus menjadi pusat aktivitas sosial, dakwah, dan pemberdayaan ekonomi umat agar keberadaannya benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujarnya.*

Dari Lari Pagi hingga Aksi Dukung Kemerdekaan Palestina

JurnalKota.net – Bandar Lampung, 11 Oktober 2025 — Menjelang pelantikan DPW BKPRMI Provinsi Lampung, Ketua Umum DPP BKPRMI H. Nanang Mubarok, S.H.I., M.Sos. mengawali hari dengan lari pagi di area Car Free Day (CFD) Kota Bandar Lampung. Kegiatan ini menjadi momentum kebersamaan dan penyemangat bagi kader BKPRMI untuk terus bergerak, sehat, dan menebar manfaat bagi umat.

Dalam kesempatan tersebut, H. Nanang didampingi Ketua Umum DPW BKPRMI Lampung, Ahmad Khairudin Syam, M.Si., serta Juli Zulfajri, mantan Sekretaris MPW BKPRMI Lampung. Mereka berbaur dengan warga dan kader sambil menyapa peserta aksi sosial yang digelar oleh Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Lampung) untuk memperingati dua tahun tragedi pemboman Gaza oleh zionis Israel — sebagai bentuk solidaritas terhadap perjuangan rakyat Palestina.

H. Nanang Mubarok menegaskan bahwa BKPRMI secara tegas mendukung kemerdekaan penuh bagi Palestina, dan kepedulian terhadap isu kemanusiaan adalah bagian dari dakwah pemuda masjid. “BKPRMI hadir bukan hanya di masjid, tapi juga di tengah masyarakat dan perjuangan kemanusiaan. Dari masjid, kita bangun peradaban dan kemerdekaan umat,” ujarnya. Sementara itu, Ahmad Khairudin Syam menyebut bahwa semangat ini menjadi pembuka penuh makna menjelang pelantikan DPW BKPRMI Lampung, Ahad 12 Oktober 2025 di Balai Keratun, Komplek Kantor Gubernur Lampung.*

Pengurus HIPMI Syariah Lampung Dilantik, Siap Dorong Ekonomi Syariah dan Wisata Halal

JurnalKota.net – BANDARLAMPUNG – Babak baru dalam penguatan ekonomi syariah di Provinsi Lampung resmi dimulai. Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Lampung melantik Badan Otonom (Banom) HIPMI Syariah Lampung pada Selasa malam, 23 September 2025, di Hotel Emersia Bandar Lampung.

Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum BPD HIPMI Lampung, Gilang Ramadhan, sekaligus dirangkaikan dengan pelaksanaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) XIV dan Pendidikan serta Latihan Daerah (Diklatda).

Ketua Umum HIPMI Syariah Lampung, H. Ahmad Muqis, menegaskan bahwa kehadiran HIPMI Syariah di Bumi Ruwa Jurai diharapkan menjadi motor penggerak tumbuhnya ekosistem bisnis syariah, sekaligus mendorong potensi wisata halal.

“Hadirnya HIPMI Syariah Lampung ini akan memperkuat ekosistem ekonomi syariah. Kami percaya, bisnis syariah bukan sekadar tentang keuntungan, melainkan juga keberlanjutan, keberkahan, dan kebermanfaatan bagi umat serta masyarakat Lampung,” ujarnya.

Muqis juga menekankan, HIPMI Syariah tidak hanya hadir sebagai wadah bagi pengusaha muda, tetapi juga sebagai ruang kolaborasi untuk melahirkan generasi pengusaha yang berintegritas, tangguh, serta berdaya saing global.

“Kami berkomitmen untuk melahirkan ribuan pengusaha muda syariah yang inovatif, kreatif, dan siap membangun ekosistem bisnis halal yang sehat, inklusif, dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” tambahnya.

Menurutnya, pemahaman masyarakat tentang ekonomi syariah masih terbatas pada sektor perbankan. Padahal, ekonomi syariah mencakup berbagai bidang mulai dari produksi, UMKM, pariwisata, hingga industri kreatif.

“Tugas kami adalah memberikan literasi dan edukasi kepada masyarakat. Bahwa ekonomi syariah dapat hadir di berbagai lini kehidupan dan mampu menjadi solusi pembangunan ekonomi yang berkeadilan,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Umum HIPMI Syariah Pusat, TB Iman Taufik, menyampaikan apresiasi atas terbentuknya HIPMI Syariah Lampung. Ia menilai Banom ini memiliki peran strategis dalam memperluas gerakan ekonomi syariah di tingkat daerah.

“Jalankan amanah ini dengan maksimal. HIPMI Syariah adalah gerakan yang mudah diterima karena banyak peminatnya. Perbanyak kegiatan, perkuat laporan ke pusat, dan tetap solid. Masyarakat mencintai HIPMI Syariah karena membawa nilai kebaikan, terutama dalam aspek agama,” pesannya.

Adapun jajaran pengurus HIPMI Syariah Lampung periode 2025–2028 yang resmi dilantik yakni:

Ketua: H. Ahmad Muqis

Sekretaris: Febrian Maulana Putra, S.Akun., M.E., CPSMM

Bendahara: Nikki Saputra

Ketua Bidang:

1. Koordinasi Internal Organisasi: Jamaluddin

2. Literasi & Edukasi: Maulana Yusuf, BA., MA.

3. Keuangan: Radep Riyantoro, S.H.

4. UMKM & Bisnis: Wahyu Bima Saputra, S.E.

5. Industri Kreatif & Pariwisata: Rizky Wahyudi, S.Kom.

6. Sosial & Keumatan: Naili Adilah Hamhij, M.Pd.

7. Olahraga Sunnah: Akbar Sigartama Indra Putra, S.H.

8. Sinergi Komunitas & Hubungan Antar Lembaga: Ahmad Musthafa Azhom, S.H., M.H.

9. Advokasi & Hukum: Achmad Indra Kurniawan, S.H., M.H.

10. Informasi Teknologi & Digitalisasi: Tiondon Mayzal, S.Akun., M.E.

11. Pemberdayaan Perempuan: Vina Oktariana, S.Kom.

Dengan resmi dilantiknya kepengurusan ini, HIPMI Syariah Lampung diharapkan mampu menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi berbasis syariah sekaligus menjadikan Lampung sebagai salah satu pusat pengembangan wisata halal di Indonesia. (*)

Timang – Timang Penyusunan Pengurus DPD Partai Golkar Lampung 2025-2030, Alzier DT; ”Kita Ingin Pengurus SDM yang Baik, Bukan Penjilat-Kader Busuk, Biar Kedepan Golkar Baik”

JurnalKota.net – BANDARLAMPUNG – Hingga hari ini Rabu, 24 September 2025, nama-nama susunan Pengurus DPD Partai Golkar Lampung periode 2025-2030 belum ditetapkan. Padahal sebelumnya, berdasarkan hasil Musda XI di Hotel Novotel Bandar Lampung Minggu (31/8/2025), Ketua DPD Partai Golkar Lampung terpilih, Hanan A.Rozak, diberi waktu 30 hari untuk menyusun kepengurusan DPD Partai Golkar Lampung periode 2025-2030.

“Belum rapat finalisasi. Nanti akan dibahas kongkrit oleh Tim Formatur berkordinasi dengan Bapak Ahmad Doli Kurnia Tandjung, Waketum DPP Golkar yang menghadiri Musda DPD Partai Golkar Lampung. Kita ingin susun pengurus sumber daya manusia (SDM) yang baik-baik. Bukan penjilat-penjilat kader-kader busuk-busuk itu.

Biar kedepannya Golkar Lampung baik yoo. Intinya tim kerja serius dan tidak main-main memilih menyusun pengurus,” terang M. Alzier Dianis Thabranie, S.E., S.H., salah satu anggota formatur saat dikonfirmasi Rabu, 24 September 2025.

Sebelumnya Ketua DPD Partai Golkar Lampung terpilih, Hanan A. Rozak, Senin, 15 September 2025 menggelar rapat perdana dalam rangka menyusun kepengurusan DPD Partai Golkar Lampung periode 2025-2030.

Rapat mengundang beberapa formatur. Seperti Dr. Ahmad Doli Kurnia Tandjung (unsur DPP Partai Golkar). Lalu perwakilan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten/Kota yakni, Yusak, S.H., M.H. dan H. Azwar Hadi, S.E., M.Si. Serta M. Alzier Dianis Thabranie, S.E., S.H., yang mewakili dari unsur ormas yang mendirikan dan didirikan Partai Golkar.

Lantas apa hasilnya ? “Masih tahap menghimpun dan mendalami kader-kader dan fungsionaris-fungsionaris yang mampu dan mau bekerjasama untuk mengembalikan kejayaan dan kebesaran Partai Golkar di Lampung,” tegas Hanan A.Rozak, Selasa, 16 September 2025.*

Diklat & Rakerda HIPMI Lampung Pengusaha Muda Harus jadi Ujung Tombak Hilirisasi Komoditas Lokal

JurnalKota.net – BANDARLAMPUNG – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Lampung menegaskan komitmennya menjadi motor penggerak hilirisasi komoditas lokal dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) XIV sekaligus Pendidikan dan Latihan Daerah (Diklatda) yang digelar di Ballroom Hotel Emersia, Bandarlampung, Selasa (23/9/2025).

Acara ini dibuka oleh Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, yang menekankan pentingnya peran pengusaha muda dalam mengolah hasil pertanian dan perkebunan Lampung agar tidak hanya diekspor mentah.

“HIPMI jangan hanya menonton. Jangan pasif. Ambil peran strategis, karena hilirisasi bukan hanya soal industri, tapi soal masa depan kesejahteraan masyarakat Lampung,” tegas Mirza

Sementara itu, Ketua Umum BPD HIPMI Lampung, Gilang Ramadhan, menegaskan pihaknya siap mendukung program pemerintah dengan melahirkan berbagai inisiatif.

“Hilirisasi adalah kunci. HIPMI Lampung berkomitmen menghadirkan inovasi agar komoditas kopi, singkong, jagung, hingga sawit tidak lagi sekadar bahan mentah, tetapi produk bernilai tambah yang menciptakan lapangan kerja dan memperkuat daya saing global,” ujar Gilang Ramadhan.

Dukungan juga datang dari Kasdam XXI/Radin Inten, Brigjen TNI Andrian Susanto, yang menekankan bahwa kemandirian ekonomi berbasis semangat kebangsaan adalah bagian dari ketahanan nasional Rangkaian program strategis HIPMI pasca Diklatda meliputi Agropreneur HIPMI, HIPMI Food Security Forum, UMKM Go Digital, Lampung Investment Forum, hingga HIPMI Academy.

Program ini diharapkan menjadi akselerator pertumbuhan ekonomi Lampung yang pada.

Triwulan II 2025 sudah mencatatkan pertumbuhan 5,09% dan penurunan kemiskinan hingga 10% Dengan sinergi pemerintah, pengusaha, akademisi, dan dukungan TNI, HIPMI Lampung diyakini mampu menjadi katalis hilirisasi komoditas menuju Lampung Emas dan Indonesia Emas 2045.

Sementara itu, hadir juga Staf Ahli Menteri Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Budi Permana yang memberikan materi dalam Diklatda HIPMI Lampung yang mengulas secara detail pelbagai program KUR dan Kredit Program Perumahan (KPP) yang jadi program kerja andalan kementerian.

Dalam sambutannya, Gilang Ramadhan juga menyinggung statistik ekonomi Lampung. Pada Triwulan I 2025, ekonomi tumbuh 5,47%, lebih tinggi dari rata-rata nasional. Tingkat kemiskinan turun menjadi 10,00%, dan pengangguran juga berkurang. Bahkan, sektor industri pengolahan tumbuh hampir 10% di Triwulan II, tanda hilirisasi mulai berjalan.

Namun, jelas Gilang, potensi besar masih terbuka. Padi yang berkontribusi 4,2% pada PDRB bisa naik menjadi 6,2% jika diolah maksimal. Jagung dari 3,4% bisa mencapai 15%, kopi dari 2% bisa melonjak hingga 12,6% Pada dimensi tataniaga kopi.

Diklatda HIPMI Lampung juga menghadirkan pengusaha muda yang sukses menggeluti kopi. Yaitu, Elkana Arlen Riswan, Owner Els Coffee itu mengupas tema kewirausahaan.
Menurut Gilang, visi besar HIPMI Lampung sejalan dengan Indonesia Emas 2045 dan Lampung Emas.

“Anak-anak muda pengusaha ini tidak hanya ingin sukses secara finansial, tetapi juga menjadi motor perubahan. Bayangkan di tahun 2030, kopi robusta Lampung tidak lagi diekspor mentah, melainkan dipasarkan global dalam bentuk brand lokal. Singkong tidak sekadar gaplek, tapi menjadi bioetanol yang menopang energi nasional. UMKM lokal bertransformasi digital dan menembus pasar ASEAN.”

Itulah, lanjut Gilang Ramadhan, masa depan yang sedang dirintis lewat Diklatda dan Rakerda HIPMI Lampung.*

Marak Oknum LSM Dan Ormas Pemeras Modus Aksi Demonstrasi, Hendrik THI Minta Bedakan Antara Oknum Ormas dan LSM Yang Benar, Minta Polisi Bertindak

JurnalKota.net – Lampung – Tampaknya polisi harus turun tangan maraknya  dugaan aksi pemerasan dengan modus akan melakukan demonstrasi ke Instansi atau Dinas baik di Pemerintahan maupun kota dan kabupaten Provinsi Lampung.

Menurut sumber wartawan, banyak dinas maupun instansi diLampung kena peras oleh oknum Ormas dan LSM di Lampung.

Modusnya dengan mengeluarkan surat pemberitahuan aksi demonstrasi kepada instansi pemerintah terkait suatu kasus atau temuan yang sifatnya masih sumir.

Lalu nanti ada oknum LSM dan Ormas yang berhubungan dengan pihak Dinas atau Instansi dengan permintaan sejumlah uang .

” Kalau rencana aksi demonstrasi nya tidak jadi dilaksanakan maka ada permintaan uang sejumlah seratusan juta , namun kalau demo nya sekali saja dan tidak berjilid jilid cukup dengan yang biaya sekitar 35 jutaan dari permintaan mereka yang di awal minta sebesar 50 juta, ” ujar sumber yang wanti wanti tidak mau disebutkan namanya.

Ts salah satu pejabat di salah satu Dinas di Pemprov Lampung, Sabtu 20 September 2025 mengungkapkan dirinya pernah memberikan uang senilai puluhan juta rupiah kepada oknum pimpinan LSM dan Ormas yang mengancam aksi demonstrasi ke kantor nya. ” Karena gak mau pusing atau berpolemik ya akhirnya diberikan kepada si oknum ormas LSM itu.
,” ujar Ts.

Saat ditanya nama ormas atau LSM yang diduga melakukan pemerasan modus akan aksi demo TS hanya menjawab.

” Silahkan teman teman wartawan cek saja di jejak digital ormas atau LSM yang kerap lakukan aksi demonstrasi sudah heboh di media ternyata aksi demonstrasi tidak jadi dilakukan atau demo nya cuma sekali dan tidak berjilid jilid, silahkan wartawan dan masyarakat amati sendiri ujar, ” TS.

Sementara Kapolda Lampung Irjen Helmi Santika saat dikonfirmasi berterima kasih atas info yang diberikan wartawan.

” Terimakasih infonya mas , Polri sebagai pelayan masyarakat pasti akan menciptakan kenyamanan. Bagi para korban silahkan melaporkannya nanti akan dilayani dan yang salah pasti akan diproses sesuai ketentuan hukum,” ujar Helmi singkat.

Ketua Lembaga Transformasi Hukum Indonesia Lampung Hendrik Iskandar saat dikonfirmasi, Sabtu 20 September 2025 menyatakan apa yang dilakukan oleh Ormas atau LSM melakukan pemerasan merupakan ulah oknum jangan disama ratakan semua LSM dan Ormas di cap tukang peras, silahkan polisi tangkap saja oknum oknum yang telah berbuat kejahatan, ” ujar Hendrik.

” Kalau ada ormas atau LSM yang lakukan pemerasan merupakan ulah oknum , tolong jangan disama ratakan. Tidak semua Ormas dan LSM lakukan perbuatan tidak terpuji tersebut. ” Buntu ( tidak punya uang,red) boleh namun jangan sampai lakukan perbuatan tidak terpuji.

Ormas dan LSM tidak digaji oleh negara. Kalau mau cari uang ya bekerja dong jangan lakukan pemerasan ” ujar Hendrik. (*)

‎IJTI Lampung Perkuat Peran Media dalam Penyiapan SDM Vokasi Untuk Pasar Global ‎

JK, BANDAR LAMPUNG – Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Lampung sukses menyelenggarakan Seminar Nasional Kelas Migran Vokasi yang dirangkai dengan Musyawarah Daerah (Musda) IJTI Lampung 2025. Acara ini menegaskan komitmen IJTI untuk memperkuat peran media, khususnya jurnalis televisi, dalam mengawal program penyiapan sumber daya manusia vokasi agar siap bersaing di pasar global.

‎Seminar menghadirkan narasumber lintas sektor, di antaranya Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Lampung, Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan RI, IJTI Nasional, Dewan Pers, serta Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI).

‎Dalam paparannya, Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan RI Bambang Irawan menegaskan bahwa pemerintah terus mendorong peningkatan kualitas SDM vokasi sebagai jawaban atas tantangan bonus demografi dan kebutuhan tenaga kerja global. “Kami ingin memastikan tenaga kerja Indonesia tidak hanya terserap di dalam negeri, tetapi juga mampu berdaya saing di pasar internasional,” ujarnya.

‎Perwakilan Ditreskrimum Polda Lampung menyoroti pentingnya perlindungan hukum bagi pekerja migran, terutama dalam pencegahan tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Adapun BP3MI menegaskan perlunya kolaborasi dengan pemerintah daerah, media, dan masyarakat sipil untuk memastikan pekerja migran Indonesia terlindungi sekaligus memiliki daya saing tinggi.

‎Sementara itu, IJTI Nasional bersama Dewan Pers menekankan peran vital jurnalis televisi dalam menyajikan informasi yang edukatif dan menjaga etika jurnalistik, sekaligus berfungsi sebagai mitra kritis pemerintah dalam mengawal program vokasi dan ketenagakerjaan.

‎Musda IJTI Lampung 2025 sendiri menghasilkan kepemimpinan baru dengan terpilihnya Andres Afandi sebagai Ketua IJTI Lampung periode berikutnya. Dalam sambutannya, Andres menegaskan bahwa kepengurusan barunya berkomitmen menjadikan IJTI Lampung sebagai rumah besar jurnalis televisi yang tidak hanya memperjuangkan kesejahteraan anggota, tetapi juga aktif berkontribusi dalam isu strategis daerah.

‎“Kami ingin memastikan jurnalis televisi hadir tidak hanya sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai bagian dari solusi dalam menyiapkan SDM vokasi yang profesional dan siap bersaing secara global,” tegas Andres.

‎Dengan berakhirnya Musda, IJTI Lampung di bawah kepemimpinan Andres Afandi diharapkan mampu memperkuat soliditas organisasi, memperjuangkan kepentingan jurnalis televisi, serta memainkan peran strategis dalam pembangunan daerah, khususnya di sektor ketenagakerjaan dan vokasi.(kwt)

Anindya Bakrie Buka RAPIMPROV Kadin Lampung, Alzier Ingatkan Pentingnya Jembatan Dunia Usaha – Pemerintah

JurnalKota.net – Bandar Lampung – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Lampung menggelar Rapat Pimpinan Provinsi (RAPIMPROV) Tahun 2025 di Graha Bintang Universitas Malahayati, Sabtu (13/9). Acara ini dihadiri Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie, Ketua Umum Kadin Provinsi Lampung Dr. H. Muhammad Kadafi, SH., MH., Dewan Penasehat Kadin Lampung Alzier Dianis Thabranie, serta jajaran pengurus Kadin tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

Acara pembukaan berlangsung meriah dengan tarian tradisional Lampung, doa, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne dan Mars Kadin, hingga laporan panitia penyelenggara. Agenda kemudian dilanjutkan dengan sambutan dan pleno pembahasan program kerja.

Alzier Dianis Thabranie: Kadin Harus Jadi Jembatan Nyata

Dewan Penasehat Kadin Lampung, Alzier Dianis Thabranie, menegaskan RAPIMPROV ini harus menjadi forum konsolidasi sekaligus sinergi nyata antara dunia usaha dan pemerintah daerah.

> “Kadin Lampung harus menjadi jembatan yang kuat antara pelaku usaha dengan pemerintah. Melalui RAPIMPROV ini, saya berharap lahir rekomendasi nyata yang bisa mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, membuka lapangan kerja, dan memperkuat iklim investasi yang sehat di Lampung,” ujarnya.

Ia juga menekankan agar Kadin memberi perhatian serius pada UMKM sebagai tulang punggung ekonomi daerah.

> “UMKM perlu didorong naik kelas, mampu bersaing, dan mendapatkan akses pasar lebih luas,” tambahnya.

Muhammad Kadafi: Kadin Lampung Siap Jadi Mitra Strategis

Ketua Umum Kadin Provinsi Lampung, Dr. H. Muhammad Kadafi, SH., MH., dalam sambutannya (disarikan dari beberapa media), menekankan bahwa Kadin Lampung siap menjadi mitra strategis pemerintah dan dunia usaha dalam mendorong pembangunan ekonomi daerah.

Ia menyebut RAPIMPROV sebagai wadah penting untuk menyatukan visi dan langkah bersama. Kadin Lampung, kata Kadafi, berkomitmen mendukung program pemerintah sekaligus memperjuangkan kepentingan pelaku usaha baik skala besar maupun UMKM agar tumbuh bersama.

Kadafi juga menegaskan bahwa Lampung memiliki potensi besar di sektor pertanian, perkebunan, perikanan, dan industri kreatif yang perlu terus dioptimalkan melalui inovasi, investasi, dan kolaborasi lintas sektor.

Anindya Bakrie: Lampung Mesin Pertumbuhan Sumatera

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie secara resmi membuka RAPIMPROV Kadin Lampung 2025.

Anindya menegaskan bahwa tema RAPIMPROV tahun ini adalah “Memperkuat Peran Dunia Usaha dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah yang Inklusif dan Berdaya Saing.”

> “Lampung memiliki potensi luar biasa, terutama di sektor pertanian dan agribisnis. Produksi beras yang mencapai lebih dari 2 juta ton adalah bukti bahwa Lampung bisa menjadi mesin pertumbuhan ekonomi Sumatera,” ungkap Anindya.

Ia menambahkan, Kadin bukan hanya rumah bagi pengusaha besar, tetapi juga UMKM dan generasi muda.

> “Sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan akademisi sangat penting agar ekosistem usaha di Lampung bisa tumbuh kuat dan berkelanjutan,” tegasnya.

Arah Strategis ke Depan

RAPIMPROV Kadin Lampung 2025 membahas berbagai agenda strategis, mulai dari kolaborasi program Kadin Indonesia dengan daerah, penguatan organisasi, bidang hukum dan komunikasi, hingga pengembangan kewirausahaan.

Forum ini diharapkan menjadi pijakan kuat bagi dunia usaha Lampung dalam memperkuat daya saing daerah sekaligus mendukung visi pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.*

Ribuan Masa Aliansi Anti Narkoba Lampung Siap Geruduk BNNP, Tuntut Oknum HIPMI Pemakai Narkoba Ditahan

JurnalKota.net – Lampung – Situasi panas diprediksi akan terjadi Kota Bandar Lampung pada Selasa, 16 September 2025. Pasalnya, (Aliansi Anti Narkoba Provinsi Lampung) resmi melayangkan surat pemberitahuan aksi besar-besaran kepada Polresta Bandar Lampung.

Dalam surat yang ditandatangani langsung oleh Ketua Aliansi, Destra Yudha S.H., M.Si dan Jenderal Lapangan Herman dari Ormas Grib Jaya, massa mengaku akan menurunkan lebih dari 1.500 orang untuk menggelar aksi unjuk rasa menuntut penegakan hukum atas kasus narkoba yang menyeret sejumlah orang penting.

Aksi tersebut akan dimulai dari Bundaran Tugu Adipura dan long march menuju kantor BNN Provinsi Lampung, dengan membawa mobil komando, sound system, spanduk, hingga ratusan kendaraan roda dua.

Lebih mengejutkan lagi, dalam tuntutannya, Aliansi Anti Narkoba mendesak aparat agar segera menahan para pemakai narkoba yang diamankan di Hotel Grand Mercure. Disebutkan dalam surat tersebut.

beberapa di antaranya merupakan oknum pengurus HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Provinsi Lampung bersama rekan-rekannya.

Aliansi menilai bahwa publik berhak mengetahui siapa saja oknum yang terlibat, bukan malah ditutup-tutupi. “Jangan sampai hukum hanya tajam ke bawah tapi tumpul ke atas. Jika benar ada pengurus HIPMI yang terjerat narkoba, BNN wajib segera menahannya, bukan melindungi.” tegas pernyataan dalam surat itu.

Sekda DPD Grib Jaya Prov Lampung Herman menambahkan” Kami dari ormas Grib Jaya siap menurunkan anggota dari 15 kab/kota yang mungkin berjumlah kurang lebih sekitar 1000 anggota, bahwa aksi kami ini bertujuan agar masyarakat luas mengetahui. Kami juga menekankan kepada BNNP lampung agar aturan ini berlaku adil dan merata jangan ada tebang pilih, adanya rehab terhadap penguna narkoba memacu dari peraturan Sema Nomor 04 Tahun 2010 itu dasar melepas penguna narkoba tetapi kalau memakai aturan sema itu seharusnya yang memutuskan untuk melepaskan itu pengadilan, dan apkah dari BNNP tidak memakai aturan UU Nomor 35 tahun 2009, yang mengatur sanksi pidana yang tegas untuk tindak pidana penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, termasuk ancaman pidana mati, pidana seumur hidup, serta pidana penjara yang berat (Penguna Narkoba Tetap dapat Di Pidanakan) ,” tegasnya.

Aksi ini diperkirakan bakal menyedot perhatian luas masyarakat Lampung. Pasalnya, isu keterlibatan pengurus HIPMI dalam kasus narkoba dianggap sebagai tamparan keras bagi organisasi pengusaha muda (HIPMI) yang seharusnya menjadi teladan.

Diberitakan sebelumnya, BNNP Lampung menggelar operasi di Karaoke Astronom, Hotel Grand Mercure, Jalan Raden Intan, Bandar Lampung, pada Kamis malam tanggal (28/8/2025). Dalam operasi itu, 11 orang berhasil diamankan, terdiri dari enam laki-laki dan lima perempuan pemandu lagu (PL).

Dari enam laki-laki tersebut, lima di antaranya diketahui merupakan kader dan pengurus HIPMI Lampung periode 2025–2030, yaitu RML selaku Bendahara Umum, SP Ketua Bidang 1, MRP Ketua Bidang 3, serta dua anggota berinisial WB dan P.

Publik kini menunggu, apakah BNN Provinsi Lampung berani bersikap tegas atau justru memilih bungkam di tengah desakan ribuan massa yang akan mengepung kantor mereka.*