4 Hewan yang Dilarang Dibunuh dalam Islam

Ada beberapa hewan yang dilarang dibunuh dalam Islam. Hal ini bukan tanpa alasan karena telah menjadi perintah langsung dari Rasulullah. Salah satu hewan yang tidak boleh dibunuh adalah semut. Sebab, semut adalah hewan yang selalu bertasbih.

Selain itu, masih ada beberapa jenis hewan lain yang tidak boleh dibunuh dalam Islam. Mengetahui wawasan ini dapat berguna untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Hewan yang Dilarang Dibunuh dalam Islam

Rasulullah Saw. bersabda, “Rasulullah melarang membunuh empat macam hewan, semut, lebah, hud-hud, dan shurad”, (HR Abu Daud). Penjelasan tentang hewan yang dilarang dibunuh dalam Islam bisa disimak di bawah ini:

1. Lebah

Mengutip buku Binatang Menakjubkan dalam Al-Qur’an, Komarudin (2011), nama lebah digunakan dalam salah satu surat Al-Qur’an, yakni an-Nahl.

Bisa dibilang, lebah merupakan hewan yang istimewa di dalam Al-Qur’an karena disebut sebagai makhluk yang berguna. Keistimewaan hewan ini adalah mampu menghasilkan madu yang berkhasiat untuk mengobati berbagai penyakit.

Dalam surat An-Nahl, Allah memerintahkan lebah untuk membuat sarang-sarang di pepohonan, perbukitan, dan bangunan-bangunan yang dibuat oleh manusia.

2. Burung Hud-hud

Burung hud-hud merupakan jenis burung pelatuk. Ciri-ciri burung hud-hud adalah mempunyai jambul panjang di kepalanya. Burung ini memiliki keistimewaan karena pernah berdialog dengan Nabi Sulaiman.

Burung ini pernah diutus Nabi Sulaiman untuk menyampaikan surat kepada Ratu Bilqis yang berisi ajakan untuk beriman kepada Allah Swt.

3. Semut

Rasulullah pernah bercerita, bahwa seekor semut pernah menggigit Nabi Musa. Lalu, Nabi Musa memerintahkan pengikutnya untuk membakar pohon yang menjadi sarang semut tersebut.

Lalu, Allah Swt. menurunkan wahyu padanya, “Apakah hanya karena seekor semut menggigitmu lantas kamu membinasakan satu kumpulan umat yang selalu bertasbih.” (HR Muslim).

4. Burung Shurad

Burung Shurad juga termasuk salah satu hewan yang tidak boleh dibunuh lantaran memberi manfaat pada lingkungan. Burung ini dikenal dengan sebutan burung pendet atau cendet di Indonesia.

Dari Abdullah bin Umar radhiallahu ‘anhu, Rasulullah Saw. bersabda:

“Janganlah kalian membunuh katak karena suaranya adalah tasbih. Janganlah kalian membunuh kelelawar karena ketika Baitul Maqdis dihancurkan (oleh kaum kafir) ia berdoa: “Wahai Rabbku, berilah aku kekuasaan terhadap laut agar aku dapat menenggelamkan mereka.” (HR Al Baihaqi)

Itulah beberapa hewan yang dilarang dibunuh dalam Islam. Dengan mengetahui macam-macam hewan tersebut, maka umat muslim tidak akan mudah membinasakan mereka. (DLA)