JurnalKota – Timnas Indonesia U-17 bakal menjajal kekuatan menghadapi tim-tim besar saat menjalani pemusatan latihan atau training camp (TC) di Jerman.
Manajer tim nasional Endri Erawan mengatakan ada dua tim Bundesliga yang dijajaki sebagai lawan untuk Timnas Indonesia U-17. Kedua tim yang dimaksud Endri adalah Borussia Dortmund dan Borussia Monchengladbach.
Endri berharap, rencana menghadapi dua tim besar Jerman itu dapat terealisasi. Sebab, itu akan menjadi pengalaman berharga bagi Muhammad Iqbal Gwijangge dkk sebelum tampil di Piala Dunia U-17 2023 yang digelar di Indonesia pada 10 November sampai 2 Desember mendatang.
“Yang kita (PSSI) tahu, kita kan kerja sama dengan Bundesliga. Bundesliga akan mengusahakan dua klub U-17 Jerman, mungkin Dortmund dan Monchengladbach (sebagai lawan). Dan diusahakan satu lagi Timnas U-17 (Jerman), tapi itu masih diusahakan,” kata Endri Erawan kepada awak media di Jakarta, Selasa (5/9), seperti dikutip Bolaskor.com.
Endri mengatakan, kedua klub tersebut dipilih sebagai lawan selain punya kualitas, salah satunya juga karena Timnas Indonesia U-17 menggelar TC di Kota Dortmund dan Monchengladbach.
“Awalnya rencana itu tiga kota, (TC selama) enam minggu. Tapi ternyata karena cuma lima minggu, jadi tinggal dua kota saja,” ujar Endri.
Timnas Indonesia U-17 rencananya bertolak ke Jerman pada 17 September. Sebelum keberangkatan itu, pelatih Bima Sakti akan kembali mengumpulkan para pemainnya di Jakarta.
Menurut Endri, Bima Sakti bakal memanggil tiga sampai empat pemain lagi untuk dilihat kemampuannya. Mereka bakal bergabung dengan 33 pemain lainnya yang saat ini ada di dalam skuat.
“Mungkin juga Dirtek (Frank Wormuth) akan melihat lagi karena ada beberapa informasi baru bahwa ada beberapa pemain U-17 yang main di Liga 1. Itu wajib kami lihat supaya kami bandingkan dengan anak-anak di Timnas U-17.”
“Semua sudah bisa melihat hasil (pertandingan) melawan Korea Selatan U-17. Menurut beberapa teman-teman, (pemain) belum maksimal. Makanya perlu dimaksimalkan lagi sebelum (keputusan) final nama terakhir berangkat ke Jerman,” tutur lelaki yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI tersebut.
Eksplorasi konten lain dari Jurnal Kota - Komite Pewarta Independen (KoPI)
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.