Bangun Kepedulian Anak Berkebutuhan Khusus, Disdik Metro Gelar Pawai Peringatan Hari Autisme Sedunia tahun 2025

Metro | Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro menggelar pawai peringatan Hari Autisme Sedunia tahun 2025 di Taman Merdeka Kota Metro, Kamis (17/4/2025).

Kegiatan ini secara resmi dilepas oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro, Suwandi, dengan diikuti oleh siswa berkebutuhan khusus, guru pendamping, komunitas pemerhati autisme, serta masyarakat umum.

Dikatakan Suwandi dalam sambutannya, bahwa peringatan ini harus dimaknai sebagai momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam membangun kepedulian dan memberikan ruang yang setara bagi anak-anak berkebutuhan khusus.

“Peringatan Hari Autisme Sedunia adalah ajakan bagi kita semua untuk lebih memahami dan menghargai keberadaan anak-anak dengan autisme. Mereka memiliki potensi besar, dan kita wajib menciptakan ruang yang mendukung tumbuh kembang mereka secara optimal,” ujar Suwandi.

Pawai ini menjadi bentuk nyata dukungan pemerintah daerah terhadap pengakuan dan pemenuhan hak anak-anak penyandang autisme dalam semangat membangun masyarakat inklusif dan ramah bagi anak-anak berkebutuhan khusus,

Ia juga menekankan pentingnya dukungan kolektif dari seluruh elemen masyarakat agar para penyandang autisme dapat hidup secara mandiri, sehat, dan produktif sesuai potensi masing-masing.

“Autisme bukan hanya tentang diagnosis medis, tetapi tentang individu yang unik dan berharga. Kita perlu menerima mereka apa adanya dan memberikan kesempatan yang sama dalam berbagai aspek kehidupan,” ucap Suwandi.

Di akhir sambutannya, Suwandi menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah memberikan perhatian dan motivasi kepada anak-anak berkebutuhan khusus di Kota Metro.

“Terima kasih kepada semua yang telah berkontribusi. Kita semua punya tanggung jawab untuk memastikan bahwa saudara-saudara kita ini dapat menjalani hidup dengan penuh semangat dan kualitas yang lebih baik,” pungkas Suwandi.

Di sepanjang rute, masyarakat Kota Metro tampak antusias memberikan semangat dan dukungan kepada para peserta.

Peringatan Hari Autisme Sedunia di Kota Metro tahun ini tidak hanya menjadi ajang edukasi dan kesadaran, tapi juga menjadi refleksi bahwa inklusivitas bukan lagi pilihan melainkan kewajiban moral seluruh masyarakat.| (Red).

Tinggalkan Balasan