Kebakaran Hebat Landa Pasar Tradisional Lolak, Kerugian Capai Rp 1,7 Miliar

Pemadam kebakaran mencoba memadamkan api yang membakar Pasar Tradisional Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara.

SULUT – Pasar Tradisional Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara, mengalami kebakaran besar pada Kamis malam (3/4). Kebakaran tersebut menghanguskan 13 kios, 17 lapak penjualan, enam unit sepeda motor, dan satu sepeda listrik.

Diduga, kebakaran yang merusak area penjualan sembako, pakaian, perhiasan, elektronik, dan aksesoris tersebut disebabkan oleh korsleting listrik. Kerugian yang ditimbulkan diperkirakan mencapai sekitar Rp 1,7 miliar.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bolmong, Sugih Arto Banteng, menjelaskan bahwa kebakaran pertama kali terdeteksi pada pukul 18.45 Wita. Dua unit kendaraan pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemkab Bolmong, dibantu satu unit kendaraan Damkar dari Kementerian Perhubungan di Bandara Lolak, langsung diterjunkan untuk memadamkan api.

Bupati Bolmong, Yusra Alhabsyi, segera bergerak cepat dengan mendatangi para pedagang yang terdampak kebakaran. Selain memberikan bantuan darurat, Bupati Yusra juga menyerahkan dokumen kependudukan yang telah dicetak ulang kepada para korban.

“Kami sangat prihatin atas musibah ini. Tetap kuat dan bersabar, pemerintah hadir bersama kalian,” ujar Yusra.

Bupati menekankan pentingnya dokumen kependudukan seperti KTP dan Kartu Keluarga, yang menjadi syarat utama bagi warga untuk menerima bantuan resmi. Yusra mengingatkan bahwa data kependudukan adalah hal yang tak boleh hilang dalam situasi seperti ini.

Lebih lanjut, Yusra meminta agar seluruh perangkat pemerintah aktif terlibat dalam membantu meringankan beban warga. “Pemerintah desa dan kecamatan wajib proaktif. Jangan hanya menunggu laporan, tetapi turun langsung. Ini adalah tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan