Pemkot Bandar Lampung Kembali Berhasil Tekan Angka Kemiskinan, Melalui Program Prorakyat

JK, BANDAR LAMPUNG – Persentase penduduk miskin di Kota Bandar Lampung ditahun 2025 kembali mengalami tren penurunan, Hal ini mencerminkan semakin efektifnya program-program pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan  seperti pinjaman modal tanpa bunga bagi UMKM, pendidikan gratis, beasiswa pendidikan bagi sma/smk dan universitas, Kesehatan gratis,  mempermudah akses perizinan usaha dan menggratiskan pelayanan mendasar kepada masyarakat.

Hal ini diungkapkan saat Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana menerima kunjungan Badan Pusat Statistik Kota Bandar Lampung Senin 22 September 2025.

“Alhamdulillah angka kemiskinan Kota Bandar Lampung tahun ini kembali menunjukkan penurunan menjadi 6,95 Persen dari sebelumnya 7,37 Persen. Atau berkurang 3.690 jiwa,”ungkap Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana.

Tingkat Kemiskinan Kota Bandar Lampung tersebut dibawah tingkat kemiskinan Provinsi Lampung yakni 10,00 Persen. Selama tahun 2020 hingga 2025 angka kemiskinan Kota Bandar Lampung terus mengalami penurunan yang signifikan.

Tingkat kemiskinan di Kota Bandar Lampung berhasil diturunkan sejalan dengan upaya-upaya Pemerintah Kota Bandar Lampung dalam meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masayarakat Kota Bandar Lampung melalui program-program pembangunan yang telah dilaksanakan.

“Pemkot Bandar Lampung terus mendorong tumbuh UMKM baru, mempermudah akses perizinan usaha dan menggratiskan pelayanan mendasar kepada masyarakat,” tutup Eva Dwiana.(Kwt)

Pemerintah Kota Bandar Lampung Gelar Istighosah dan Doa Bersama Untuk Keselamatan Bangsa di 20 Kecamatan 

JK, BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kota Bandar Lampung menggelar Istighosah dan Doa Bersama Untuk Keselamatan bangsa serentak di 20 Kecamatan sekota Bandar Lampung, Minggu 31 Agustus 2025.

Acara ini digelar sebagai bentuk ikhtiar spiritual untuk memohon pertolongan Allah SWT, agar bangsa Indonesia senantiasa diberikan keselamatan, kedamaian, serta keberkahan.

Kegiatan istighosah diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan dengan dzikir, shalawat, serta doa bersama yang dipimpin oleh para Ulama dan Tokoh Agama. Dengan penuh khusyuk, jamaah mengangkat tangan, menundukkan hati, dan memohon ampunan atas segala dosa serta memohon perlindungan dari segala bentuk bencana, perpecahan, maupun ancaman yang dapat mengganggu keutuhan bangsa.

“Gejolak dan dinamika yang terjadi di berbagai daerah akhir-akhir ini tentu menjadi perhatian kita. Kita tak bisa mengandalkan upaya lahiriah semata, untuk itu sore ini kita berdoa dan satukan hati,” dikutip dari sambutan resmi Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana.

Selain dimaknai sebagai ritual keagamaan, istighosah juga menjadi sarana mempererat ukhuwah islamiyah dan kebersamaan antarwarga. Melalui doa bersama, terjalin semangat persaudaraan, solidaritas, dan kepedulian sosial untuk menjaga persatuan bangsa.

“Kamtibmas adalah tanggung jawab kita. Mari kita menjaga negara kita, Provinsi kita dan kota Bandar Lampung agar selaku kondusif. Jangan mudah terprovokasi mari mengedepankan persatuan, dialog dan musyawarah. Mari kita menolak segala bentuk kekerasan dan anarkis yang justru merugikan,” tulis sambutan Walikota Eva Dwiana.(Kwt)

Istighosah dan Doa Bersama Wujudkan Kondusivitas di Kota Bandar Lampung

JURNAL KOTA, BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kecamatan Sukabumi bersama masyarakat menggelar kegiatan Istighosah dan doa bersama di Masjid Baiturrahman, Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Sukabumi, Kota Bandar Lampung, pada Minggu, (31/08/2025).

Acara ini dihadiri Camat Sukabumi Sahrial, para Lurah, Babinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta jamaah majelis taklim dan pengajian ibu-ibu. Kehadiran berbagai unsur tersebut mencerminkan sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, tokoh masyarakat, dan umat dalam menjaga persatuan serta menciptakan suasana damai.

Dalam sambutannya, Camat Sukabumi Sahrial menegaskan bahwa tujuan utama pelaksanaan kegiatan ini adalah memanjatkan doa bersama agar kondisi di Provinsi Lampung, khususnya Kota Bandar Lampung, selalu kondusif, damai, dan terhindar dari gejolak yang dapat merugikan masyarakat.

“Kondusivitas ini penting kita jaga bersama, agar program-program pembangunan di Kota Bandar Lampung dapat berjalan dengan baik, lancar, dan manfaatnya bisa dirasakan seluas-luasnya oleh masyarakat,” tandas Sahrial.

Melalui kegiatan keagamaan ini, diharapkan semangat kebersamaan masyarakat terus terjaga dan mampu memperkuat ketahanan sosial di wilayah Sukabumi. Pemerintah Kecamatan juga menekankan bahwa peran aktif masyarakat sangat penting dalam menciptakan stabilitas dan mendukung pembangunan daerah.(kwt)

Pemerintah Kota Bandar Lampung Bagikan Beras untuk Korban Banjir

JK, BANDAR LAMPUNG  – Pemerintah Kota Bandar Lampung kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap warga yang terdampak bencana banjir.

Setelah uang tunai dan makanan, Minggu 31 Agustus 2025 menyalurkan bantuan beras kepada para korban.

Bantuan ini disalurkan langsung penerima. Bantuan ini sebagai upaya meringankan beban masyarakat di tengah musibah.

Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana yang di wakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Wilson Faisol menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat yang sedang mengalami kesulitan.

“Ibu Walikota Bunda Eva ingin memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap terpenuhi. Bantuan beras ini adalah bentuk kepedulian dan solidaritas pemerintah bersama warga, agar mereka tetap kuat menghadapi ujian ini,” ungkap Wilson.

Selain beras, Pemerintah Kota juga telah membagikan uang tunai, nasi dan air mineral. Total ada 1271 rumah yang menerima bantuan tersebut.

“Hari ini kami masih dilokasi membersihkan sisa lumpur dan melakukan pemeriksaan kesehatan gratis kepada masyarakat,”tambah Wilson.

Sejumlah warga penerima bantuan menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian pemerintah.

“Kami merasa terbantu sekali. Dengan adanya bantuan beras ini, kebutuhan makan sehari-hari bisa tercukupi,” kata yanti satu warga Kecamatan Teluk Betung Timur.

Diberitakan sebelumnya hujan Deras yang terjadi Jumat, 29 Agustus 2025 menyebabkan bencana longsor di Kabupaten Pesawaran, akibatnya jalan Laksamana R.E.Martadinata penghubung Kota Bandar Lampung dan Pesawaran sempat tertutup dan lumpur masuk kepemukiman Warga yang tinggal di Kelurahan Waytatan Teluk Betung Timur.(kwt)

Walikota Eva Dwiana, Siapkan Bantuan Korban Longsor 

JK, BANDAR LAMPUNG – Hujan Deras yang terjadi Jumat 29 Agustus 2025 menyebabkan Bencana longsor di Kabupaten Pesawaran, akibatnya jalan Laksamana R.E.Martadinata penghubung Kota Bandar Lampung dan Pesawaran sempat tertutup.

Camat Teluk Betung Timur Zulkipli menjelaskan, lokasi bukit masuk dalam wilayah Kabupaten Pesawaran.

“Sebelah barat itu (Gunung Icha/muncak) masuk pesawaran. Air dan lumpur turun ke ruas jalan sehingga menyebabkan jalan tertutup,”jelas Zulkipli.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung menjelaskan. Pemerintah Kota Bandar Lampung telah berkoordinasi dengan Pemkab Pesawaran untuk membuat embung untuk menekan bencana longsor.

“Ibu Walikota Bunda Eva sudah berkoordinasi dengan Pemkab Pesawaran untuk membangun Embung di Wilayah ini, Pemkot sudah melakukan penjajakan dan menemukan beberapa titik,” jelas Socrat Pringgodanu.

Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana menjelaskan, saat ini Pemkot Bandar Lampung menyalurkan makanan dan air mineral kepada masyarakat yang terdampak banjir.

“Saat ini tim masih di lokasi membersihkan sisa lumpur dan menyalurkan makanan,” Jelas Eva Dwiana.

Bunda Eva menambahkan, Pemerintah kota Bandar Lampung selain memberikan makanan hingga malam nanti, Pemkot akan memberikan bantuan berupa uang tunai.

“Saat ini masih dilakukan pendataan, nanti Pemkot bantu uang tunai setiap rumah yang terdampak,” tutup Eva Dwiana.(*)

UPT DLH, UPT Perdagangan TKP, dan Paguyuban Pasar Bambu Kuning Bersinergi Atasi Sampah

JK, BANDAR LAMPUNG – Persoalan sampah di Pasar Bambu Kuning kini ditangani melalui kolaborasi antara Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Lingkungan Hidup (DLH), UPT Perdagangan Tempat Khusus Pasar (TKP), serta Paguyuban Pedagang Bambu Kuning. Sinergi lintas pihak ini bertujuan menciptakan solusi berkelanjutan bagi masalah kebersihan yang selama ini dikeluhkan pedagang maupun pengunjung pasar, Kamis (28/08/2025).

Kegiatan penanganan sampah dilakukan dengan melibatkan pedagang, pengelola pasar, dan instansi terkait. Langkah bersama ini diharapkan dapat menekan volume tumpukan sampah yang muncul setiap hari di kawasan pasar.

Kepala UPT TKP, Hendro Rudiyanto, SH, menyatakan apresiasi atas partisipasi berbagai pihak.

“Persoalan sampah di pasar bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama. Kolaborasi ini menjadi awal yang baik menuju pasar yang lebih bersih,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Pedagang Bambu Kuning Trade Center (PPBTC), Arnita Purnamawati, menegaskan dukungan penuh dari para pedagang.

“Kami menyambut baik inisiatif ini. Walaupun ada keterbatasan armada dari pihak DLH, dengan kerja sama seluruh pihak, kami optimistis persoalan sampah dapat diatasi,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala UPT Perdagangan, Supriadi, turut menyambut baik langkah kolaboratif tersebut. Ia menekankan pentingnya sinergi sebagai kunci keberhasilan dalam menjaga kebersihan pasar.

Pasar Bambu Kuning merupakan salah satu pusat perdagangan utama di Kota Bandar Lampung. Pasar ini menggabungkan konsep tradisional dan modern dengan tingkat kunjungan tinggi setiap hari. Meski demikian, pengelolaan sampah masih menjadi tantangan serius yang kini mulai ditangani secara bersama-sama.

Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi model penerapan kebersihan lingkungan pasar yang berkelanjutan di Bandar Lampung.(kwt)

Walikota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana Hadiri Kegiatan Perkemahan Pramuka di Rajabasa

JK, BANDAR LAMPUNG – Walikota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, melakukan kunjungan kerja sekaligus menghadiri kegiatan perkemahan pramuka yang diselenggarakan di Bumi Perkemahan Pramuka, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung. Kamis (28/08/2025).

Dalam sambutannya, Walikota Hj. Eva Dwiana menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada seluruh peserta perkemahan yang telah menunjukkan semangat kebersamaan, kedisiplinan, serta jiwa gotong royong yang menjadi ciri khas Gerakan Pramuka.

“Kegiatan pramuka bukan hanya melatih keterampilan, tetapi juga membentuk karakter generasi muda agar siap menjadi pemimpin di masa depan. Pemerintah Kota Bandar Lampung akan terus mendukung kegiatan positif seperti ini, karena generasi muda adalah aset bangsa,” ujar Walikota Eva Dwiana.

Acara ini turut dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bandar Lampung, pejabat pemerintah daerah, serta jajaran pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka. Kehadiran Forkopimda menunjukkan dukungan penuh terhadap pengembangan generasi muda melalui kegiatan kepramukaan.

Kegiatan perkemahan tersebut diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai sekolah dan gugus depan pramuka se-Kota Bandar Lampung. Para peserta mengikuti berbagai rangkaian kegiatan seperti pelatihan keterampilan kepramukaan, penguatan wawasan kebangsaan, kegiatan seni budaya, serta kegiatan sosial kemasyarakatan.

Dengan adanya kegiatan ini, Pemerintah Kota Bandar Lampung berharap generasi muda semakin termotivasi untuk berperan aktif dalam pembangunan daerah, menjaga persatuan, serta menumbuhkan semangat nasionalisme di tengah masyarakat.(kwt)

Walikota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana Hadiri Rapat Paripurna Persetujuan Raperda APBD Perubahan 2025

JK, BANDAR LAMPUNG – Walikota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menghadiri rapat paripurna DPRD Kota Bandar Lampung dalam rangka pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun Anggaran 2025. Kegiatan berlangsung di Ruang Sidang DPRD Kota Bandar Lampung. kamis, (28/08/2025).

Dalam rapat tersebut, Agusman Arief, SE, MM selaku juru bicara lintas fraksi menyampaikan bahwa seluruh fraksi DPRD Kota Bandar Lampung telah menyetujui rencana peraturan daerah mengenai APBD Perubahan Tahun Anggaran 2025. Persetujuan tersebut menjadi landasan bagi pemerintah daerah untuk menyesuaikan program kerja sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta dinamika pembangunan kota.

Walikota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD Kota Bandar Lampung atas komitmen dan dukungan dalam pembahasan Raperda APBD Perubahan 2025. Ia juga memberikan penghargaan sebesar-besarnya kepada masyarakat Bandar Lampung yang telah turut berperan aktif memberikan masukan dan dukungan terhadap jalannya pembangunan.

“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh anggota DPRD dan masyarakat Kota Bandar Lampung atas kerja sama yang baik dalam mendukung APBD Perubahan ini. Semoga langkah bersama ini semakin memperkuat upaya kita dalam mewujudkan pembangunan yang merata, berkeadilan, dan bermanfaat bagi seluruh warga,” ujar Walikota Eva Dwiana.

Rapat paripurna ini menandai sinergi antara pemerintah kota dan legislatif dalam mengawal kebijakan pembangunan. Dengan disahkannya Raperda APBD Perubahan 2025, Pemerintah Kota Bandar Lampung berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan publik, mempercepat pembangunan infrastruktur, serta memperkuat program sosial demi kesejahteraan masyarakat bandar Lampung. (kwt)

Pemerintah Kota Bandar Lampung Gelar Upacara HUT RI ke-80 Tahun Republik Indonesia

JK, BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-80 tahun Republik Indonesia di halaman kantor Pemkot Bandar Lampung, Minggu, (17/08/2025). Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, bertindak sebagai Inspektur Upacara.

Upacara berlangsung khidmat dengan dihadiri Wakil Wali Kota Bandar Lampung, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, serta lurah se-Kota Bandar Lampung.

Dalam amanatnya, Wali Kota Hj. Eva Dwiana mengajak seluruh aparatur pemerintah dan masyarakat untuk meneladani nilai perjuangan para pahlawan bangsa.

“Setiap tahun kita harus bersemangat seperti para pejuang. Kita bekerja sesuai tugas dan fungsi masing-masing. Jangan lengah, apa yang kita kerjakan sebagai penerus bangsa harus bisa membanggakan para pahlawan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Wali Kota Hj. Eva Dwiana menegaskan pentingnya kebersamaan dan kerja keras dalam membangun Kota Bandar Lampung agar semakin maju dan sejahtera.

“Kota Bandar Lampung harus semakin gemilang ke depan. Kita harus bekerja dengan semangat, kuat, dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan,” tegasnya.

Upacara peringatan HUT ke-80 tahun RI ini menjadi momentum refleksi sekaligus penguatan komitmen seluruh jajaran Pemkot Bandar Lampung dalam mengisi kemerdekaan dengan kerja nyata demi kemajuan daerah dan bangsa.(kwt)

PBB di Kota Bandar Lampung Gratis, Ini Syaratnya

JK, BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kota Bandar Lampung menggratiskan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun 2025. Adapun syaratnya yakni tagihan PBB dibawah Rp. 150.000.

Pemerintah Kota Bandar Lampung berharap masyarakat dapat memanfaatkan progam tersebut.

Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Bandar Lampung Desti Mega Putri menjelaskan, selain Gratis atas kebijakan Ibu Walikota Bunda Eva Dwiana, Pemerintah Kota Bandar Lampung memberikan diskon PBB.

“Tahun ini kami juga ada program keringanan untuk tagihan PBB. Sehingga masyarakat diharapkan dapat menunaikan kewajibannya,” kata Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bandar Lampung Desti Mega Putri dikutip dari media Antara.

Dia mengatakan keringanan yang diberikan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung untuk PBB ini yakni tagihan Rp150.000 pemerintah menggratiskan, kemudian tagihan dari Rp151.000 hingga Rp300.000 diberi diskon 50 persen.

“Sementara itu PBB dengan tagihan Rp301.000 hingga Rp500.000 diberikan diskon 30 persen. Diskon berlaku untuk 1 Nilai Objek Pajak (NOP),” kata dia.

Dia pun menyampaikan dengan adanya Program keringanan ini, Pemerintah Kota Bandar Lampung berharap tingkat kepatuhan wajib pajak terhadap PBB meningkat.

“Jadi kami mengingatkan warga untuk segera membayar PBB sebelum batas akhir pada 31 Agustus 2025,” kata dia.

Dia pun mengimbau kembali agar tidak menunggu hingga jatuh tempo untuk membayar PBB, agar Pemerintah Kota dapat mempercepat realisasi program pembangunan di berbagai sektor.

Desti pun mengatakan bagi warga yang ingin mengajukan keberatan, pembetulan data, atau meminta salinan SPPT PBB, silahkan datang ke loket pelayanan dan akan ditindak lanjuti.

“Layanan Bapenda tersedia di Mall Pelayanan Publik. Silahkan saja warga yang ingin membetulkan data PBB nya nanti petugas kami akan segera melayani,” kata dia.(kwt)

JPO Siger Millenial Tidak Retak, Bunda Eva Pastikan Itu Hanya Lumut 

JK, BANDAR LAMPUNG –Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana memastikan bahwa Ikon jari Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Siger Millenial retak adalah hoax. Hal itu disampaikan oleh Walikota Eva Dwiana saat melakukan pengecekan JPO. Kamis 14 Agustus 2025.

“Bisa dilihat sendiri, bahwa informasi di medsos JPO Siger Millenial retak adalah Hoax. Ini sengaja belum bunda bersihkan biar teman-teman media melihat langsung, bahwa ini lumut. Bukan retak,” jelas Eva Dwiana.

Walikota memastikan bahwan berita dan narasi Ikon di JPO retak tersebut tidak benar.

“terimakasih informasinya bagi teman-teman media, ini bukan retak tapi lumut. Mohon doanya agar pemerintah terus meningkatkan pembangunan dikota Bandar Lampung,”tambah Eva Dwiana.

Melihat lumut di ikon JPO Siger Millenial, Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana meminta kepada Dinas PU untuk segera memberishkan lumut dan bekas air yang menggenang di Ikon jari JPO Siger Millenial.

“ini bunda sudah meminta kepala Dinas PU, untuk segera membersihkan lumut di Ikon jari jembatan”,tambah Eva Dwiana. (kwt)

Pemerintah Kota Bandar Lampung Meriah Penghargaan Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2025 Kategori Nindya

JK, JAKARTA – Pemerintah Kota Bandar Lampung dibawah kepemimpinan Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana kembali menunjukkan prestasinya di tingkat Nasional. Jumat 8 Agustus 2025, Pemerintah Kota Bandar Lampung meriah penghargaan Kota Layak Anak (KLA) tahun 2025 kategori Nindya.

Penyerahan dilakukan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Arifah Fauzi kepada Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana di Auditorium KH. M Rasjidi, Kementerian Agama RI Jakarta Pusat.

“Alhamdulillah Kota Bandar Lampung bisa terus mempertahankan sebagai Kota layak anak. Penghargaan ini menjadi motivasi Bunda untuk terus bekerja menjamin hak-hak anak,” jelas Eva Dwiana.

Bunda Eva sapaan akrab Walikota Bandar Lampung menjelaskan. Berbagai progam pro anak dan perempuan telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung, seperti meningkatkan kesejahteraan perempuan melalui pelatihan dan pendampingan dibidang UMKM, memberikan layanan bantuan hukum secara gratis bagi anak dan perempuan, dan menjadikan anak belum mampu memperoleh pendidikan gratis.

“Bunda terus berkomitmen. Semua anak di Bandar Lampung mendapatkan akses pendidikan dan kesehatan gratis,”tambah Eva Dwiana.

Pemerintah Kota Bandar Lampung terus berkomitmen dalam menjadikan Kota Tapis Berseri menjadi kota layak anak, selain menjadi kota cerdas (Smart City) Bandar Lampung terus menjadi kota layak anak dan ramah bagi anak-anak. (kwt)

Pemkot Bandar Lampung Raih Penghargaan dari KemenpanRB

JK, BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kota Bandar Lampung kembali mencatatkan prestasinya dalam pelayanan Publik, terbaru Pemerintah Kota melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandar Lampung meraih penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (KemenpanRB) Republik Indonesia dalam kategori organisasi penyelenggara pelayanan publik dengan predikat pelayanan prima pada PEKPPP tahun 2024.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandar Lampung Febriana membenarkan penghargaan tersebut.

“Iya betul pekan lalu, Disdukcapil meriah penghargaan dari KemenpanRB dalam kategori A. Penghargaan diberikan oleh Wakil MenpanRB Komjen Pol (Purn) Purwandi Ariaanto,” ungkap Febriana Kamis. 07 Agustus 2025.

Febriana menjelaskan, penghargaan ini menjadi motivasi Disdukcapil untuk memberikan pelayanan prima bagi masyarakat Kota Bandar Lampung.

“Ibu Walikota Bunda Eva meminta seluruh jajaran Disdukcapil untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan yang cepat dan Gratis kepada seluruh masyarakat,”tutup Febriana.(kwt)

Wali Kota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana Buka Peringatan Hari Anak Nasional ke-41 Tahun 2025: “Anak Hebat, Indonesia Kuat, Menuju Indonesia Emas 2045”

JK, BANDAR LAMPUNG — Pemerintah Kota Bandar Lampung menggelar peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 Tahun 2025 dengan tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat, Menuju Indonesia Emas 2045”, bertempat di Gedung Semergou, Kantor Wali Kota Bandar Lampung, pada Selasa (05/08/2025).

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, dan dihadiri oleh Wakil Walikota Bandar Lampung Dedi Amarullah serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para camat dan lurah se-Kota Bandar Lampung, tenaga pendidik, perwakilan siswa dari berbagai jenjang pendidikan, serta tamu undangan lainnya.

Momentum peringatan Hari Anak Nasional ke 41 tahun, menjadi wadah reflektif sekaligus afirmasi atas komitmen pemerintah daerah dalam pemenuhan hak-hak anak serta perlindungan terhadap tumbuh kembang generasi muda sebagai aset masa depan bangsa.

Dalam sambutannya, Wali Kota Hj. Eva Dwiana menyampaikan bahwa anak merupakan subjek utama dalam pembangunan berkelanjutan. Ia menekankan pentingnya sinergi antara keluarga, sekolah, dan lingkungan sosial dalam membentuk anak-anak yang sehat secara fisik dan mental, unggul dalam pendidikan, serta berkarakter kuat dalam menghadapi tantangan zaman.

“Tema tahun ini, ‘Anak Hebat, Indonesia Kuat’, mengandung pesan mendalam bahwa keberhasilan pembangunan nasional tidak lepas dari kualitas generasi mudanya. Pemerintah Kota Bandar Lampung berkomitmen penuh untuk memperluas akses terhadap layanan pendidikan yang merata, layanan kesehatan yang berkualitas, serta perlindungan sosial yang berkeadilan bagi seluruh anak,” ujar Hj. Eva Dwiana.

Wali Kota juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang ramah anak dan bebas dari segala bentuk kekerasan maupun eksploitasi.

Acara dilanjutkan dengan sesi interaktif yang melibatkan pelajar dan guru dalam suasana edukatif dan menyenangkan. Pada sesi ini, Wali Kota Hj. Eva Dwiana mengadakan kuis seputar wawasan kebangsaan dan pendidikan karakter. Anak-anak yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar mendapatkan hadiah berupa sepeda, sebagai bentuk apresiasi dan motivasi.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kota Bandar Lampung berharap dapat memperkuat kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya investasi sumber daya manusia sejak usia dini, sebagai pondasi menuju Indonesia Emas 2045 yang inklusif, adil, dan berdaya saing global.

Hingga akhir acara, suasana berlangsung dengan penuh keceriaan dan semangat, mencerminkan harapan baru bagi masa depan anak-anak Indonesia.(kwt)

Tokoh Adat Lampung Tepis Tuduhan Pelecehan Budaya dalam Karnaval Tari Ngigel

JK, BANDAR LAMPUNG-Tokoh adat di Kota Bandar Lampung menegaskan bahwa pelaksanaan Karnaval Budaya Tari Ngigel yang digelar oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung bukanlah bentuk pelecehan terhadap tradisi adat Lampung.

Pernyataan ini disampaikan langsung oleh para penyimbang dan perwatin masyarakat adat sebagai respon atas pemberitaan miring yang berkembang di tengah masyarakat, pada Konferensi persnya, Selasa 5 Agustus 2025.

Yakub, tokoh adat dari Anek Langkapura yang bergelar Radin Kepalo Migow, mewakili para penyimbang dan perwatin se-Kota Bandar Lampung menyampaikan bahwa acara Tari Ngigel merupakan bentuk pelestarian budaya, bukan prosesi adat yang sakral.

“Kami, masyarakat adat Kota Bandar Lampung, bersama warga Balau serta seluruh tiuh anak pekon di 20 kecamatan, menyatakan bahwa acara puncak peringatan HUT Kota Bandar Lampung berupa Karnaval Budaya Tari Ngigel telah diselenggarakan dengan berkoordinasi dan menjalin kerja sama yang baik dengan para penyimbang dan perwatin se-Kota Bandar Lampung,” ujarnya.

Yakub tokoh adat Lampung Marga Abung menjelaskan, sebagai masyarakat Lampung dirinya bangga dengan telah diadakannya Festival tari ngigel di alun-alun Kota Bandar Lampung.

“Kami masyarakat adat senang karna Bunda Eva peduli dengan adat Lampung dan kebudayaan” jelas Yakub.

Yakub menegaskan, kegiatan Tari Ngigel ini lebih dimaksudkan sebagai panggung budaya yang terbuka bagi masyarakat luas, khususnya generasi muda, untuk mengenal, mencintai, dan melestarikan budaya Lampung. Ia menekankan bahwa dalam proses persiapannya, Pemkot Bandar Lampung tidak pernah mengabaikan nilai-nilai kearifan lokal dan selalu melibatkan peran aktif tokoh-tokoh adat.

“Karnaval Budaya Tari Ngigel bukan prosesi adat, namun sebuah gelar budaya yang bertujuan melestarikan warisan Lampung di tengah masyarakat heterogen. Kegiatan ini sarana edukasi budaya, bukan sekadar pertunjukan hiburan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Yakub menyampaikan bahwa masyarakat adat Kota Bandar Lampung mendukung penuh program-program pelestarian budaya yang dijalankan Walikota Bandar Lampung. Menurutnya, inisiatif seperti Karnaval Tari Ngarigel justru menjadi momentum penting untuk menghidupkan kembali tradisi dan identitas budaya yang selama ini mulai tergerus perkembangan zaman.

“Kami siap mendukung setiap langkah Pemerintah Kota Bandar Lampung dalam memajukan budaya daerah, asalkan tetap menghormati nilai-nilai adat dan melibatkan masyarakat adat dalam pelaksanaannya,” tegasnya.(*)