Jakarta — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan kembali mengukir prestasi di tingkat nasional. Bupati Lampung Selatan,…
Kategori: Lampung Selatan
Anggota DPRD Agus Sartono Kenakan Busana Adat Bali Saat Dampingi Bupati Resmikan Balai Banten Pura Puseh Kertibuana
LAMPUNG SELATAN — Anggota DPRD Lampung Selatan, Agus Sartono, hadir dengan balutan busana adat Bali lengkap…
Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama Promosikan Potensi Daerah ke Panggung Internasional di Belanda
KALIANDA, LAMSEL — Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama terus menunjukkan komitmennya membawa daerah berjuluk Bumi…
Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan Hadiri Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97
LAMPUNG SELATAN – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Lampung Selatan, Merik Havit, S.H., M.H., menghadiri upacara peringatan…
Padi Biosalin, Inovasi Cerdas Ubah Tambak Asin Jadi Sawah Produktif di Lampung Selatan
LAMSEL, Sragi – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan di bawah kepemimpinan Bupati Radityo Egi Pratama terus…
Kades Way Huwi Ajak Warga Dukung Program Pemerintah dan Jaga Keutuhan NKRI
Lampung Selatan – Kepala Desa Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Muhammad Yani, mengimbau seluruh masyarakat Provinsi Lampung, khususnya warga Desa Way Huwi, untuk senantiasa mendukung kebijakan dan program pemerintah serta berperan aktif menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Hal tersebut disampaikan Muhammad Yani dalam kegiatan pertemuan bersama masyarakat yang juga dihadiri oleh anggota kepolisian setempat, Jumat (17/10/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Yani menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan visi “Lampung Maju Menuju Indonesia Emas 2045.”
“Saya mengajak seluruh masyarakat, khususnya warga Desa Way Huwi, untuk bersama-sama mendukung kebijakan dan program pemerintah. Dukungan masyarakat adalah kunci keberhasilan pembangunan agar Lampung semakin maju dan Indonesia dapat mencapai cita-cita emasnya,” ujar Muhammad Yani.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas berbagai capaian dan kinerja pemerintah yang telah bekerja keras membangun bangsa, baik di tingkat pusat maupun daerah. Menurutnya, komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memperkuat pelayanan publik patut diapresiasi bersama.
“Kami memberikan penghargaan dan apresiasi atas kerja keras pemerintah dalam menjaga stabilitas nasional, memperkuat ekonomi rakyat, serta memperbaiki pelayanan kepada masyarakat. Sudah seharusnya kita ikut mendukung dan mengawal pelaksanaan program-program tersebut,” tambahnya.
Lebih lanjut, Muhammad Yani mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menciptakan suasana keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman, nyaman, dan kondusif.
“Mari kita semua berperan menjaga lingkungan agar tetap aman, damai, dan tertib. Situasi kamtibmas yang kondusif akan menjadi modal utama untuk kelancaran pembangunan di segala sektor,” tegasnya.
Dalam pertemuan itu, pihak kepolisian yang hadir juga memberikan dukungan terhadap imbauan Kepala Desa, sekaligus mengingatkan pentingnya partisipasi warga dalam menjaga ketertiban sosial dan mencegah potensi gangguan keamanan di wilayahnya.
Muhammad Yani menutup sambutannya dengan menyerukan semangat gotong royong dan persatuan dalam membangun daerah.
“Dengan persatuan, kerja sama, dan rasa cinta tanah air, saya yakin Desa Way Huwi dan masyarakat Lampung dapat menjadi bagian penting dari pembangunan nasional menuju Indonesia Emas,” pungkasnya.
Pemkab Lampung Selatan Perkuat Transparansi Pelayanan Publik Lewat Sosialisasi SP4N-LAPOR
LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat transparansi dan akuntabilitas…
Wanita Filantropi Indonesia Bedah Rumah di Lampung Selatan, Bupati Egi: Gotong Royong adalah Kekuatan Kita
KALIANDA – Kepedulian sosial kembali hadir di Lampung Selatan. Wanita Filantropi Indonesia (WFI) menggelar kegiatan bedah…
Dukung Ekonomi Daerah, JAPFA Jajaki Kerja Sama Strategis dengan Pemkab Lampung Selatan
LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan terus memperluas kolaborasi dengan sektor swasta untuk memperkuat ekonomi daerah. Kali ini, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama menerima audiensi dari PT Suri Tani Pemuka Aquafeed Lampung, anak perusahaan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk, di ruang kerjanya, Kamis (15/10/2025).
Pertemuan tersebut menjadi langkah awal penjajakan kerja sama strategis antara Pemkab Lampung Selatan dan JAPFA dalam berbagai program sosial dan ekonomi yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Head of Industrial Relations Corporate PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk, Jefri Hari Akbar, mengatakan bahwa pertemuan ini bertujuan mempererat hubungan kemitraan sekaligus membangun sinergi antara perusahaan dan pemerintah daerah.
“Kami ingin menjajaki kolaborasi dalam berbagai program, mulai dari ketahanan protein pangan, dukungan regulasi investasi, hingga pembinaan koperasi masyarakat. Misalnya, kami bisa membantu pemberdayaan kolam ikan agar masyarakat memiliki akses terhadap pakan berkualitas,” jelas Jefri.
Menanggapi hal itu, Bupati Egi menyambut positif rencana kolaborasi tersebut. Ia menegaskan, Pemkab Lampung Selatan tengah berfokus pada pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan berpihak pada masyarakat kecil.
“Dengan konsep pentahelix, kami ingin menggandeng semua pihak, termasuk sektor swasta seperti JAPFA, untuk mengakselerasi program unggulan daerah. JAPFA bisa ikut memperkuat program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) dan Makan Bergizi Gratis (MBG),” ujar Bupati Egi.
Bupati muda itu juga optimistis, sinergi dengan industri pangan seperti JAPFA akan memberikan dampak ekonomi langsung bagi masyarakat, terutama di sektor pertanian, perikanan, dan UMKM.
Kolaborasi antara Pemkab Lampung Selatan dan JAPFA diharapkan tidak hanya memperkuat kemandirian pangan dan pemberdayaan koperasi, tetapi juga menjadi model kemitraan strategis antara pemerintah daerah dan dunia usaha dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal yang inklusif dan berkelanjutan.
Pemkab Lampung Selatan Gandeng BTN, Perluas Akses KPR dan Perkuat Digitalisasi Layanan Publik
LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan resmi menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) untuk memperluas akses layanan perbankan, khususnya program Kredit Pemilikan Rumah (KPR), sekaligus memperkuat digitalisasi layanan publik di daerah.
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan oleh Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama dan Pimpinan BTN Kantor Cabang Lampung, Peggy Pallasathena, di ruang kerja bupati, Rabu (15/10/2025).
Bupati Egi menyebut, kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam mempercepat pembangunan daerah, terutama di sektor perumahan, pariwisata, dan investasi.
“Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan saat ini fokus mengembangkan dan mempromosikan sektor pariwisata sebagai penggerak ekonomi daerah. Kami berharap BTN turut berperan dalam menarik minat investor untuk berinvestasi di Lampung Selatan,” ujar Bupati Egi.
Sementara itu, Pimpinan BTN Cabang Lampung, Peggy Pallasathena, menegaskan bahwa kemitraan ini sejalan dengan program nasional penyediaan hunian layak bagi masyarakat dan aparatur sipil negara (ASN).
“Kerja sama ini mendukung program pemerintah pusat dalam penyediaan tiga juta rumah oleh Presiden Prabowo Subianto. BTN siap memberikan layanan KPR bagi masyarakat Lampung Selatan, ASN, serta pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja,” jelas Peggy.
Selain KPR, BTN juga memperkenalkan platform digital inovatif DigiKab, yang dirancang untuk mempercepat transformasi layanan publik di tingkat kabupaten.
Melalui DigiKab, masyarakat dapat mengakses berbagai layanan terpadu, mulai dari pemesanan produk pertanian, layanan wisata, pembayaran pajak restoran, pembiayaan UMKM, hingga program DigiKab Sehat.
Peggy menambahkan, implementasi DigiKab juga akan mendukung optimalisasi sistem pembayaran pajak daerah, termasuk pajak pariwisata dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), guna mendorong perluasan transaksi non-tunai serta memperkuat ekosistem keuangan daerah.
Kerja sama ini diharapkan menjadi fondasi sinergi berkelanjutan antara Pemkab Lampung Selatan dan BTN dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, mempercepat digitalisasi layanan publik, serta menghadirkan kemudahan akses perbankan bagi seluruh lapisan masyarakat.
8 Camat Baru Dilantik, Bupati Egi: Jabatan Itu Amanah untuk Melayani Rakyat
LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan kembali melakukan penyegaran di jajaran pejabat administrator. Sebanyak 18 pejabat dilantik oleh Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, termasuk delapan camat baru yang akan menjadi ujung tombak pelayanan publik di wilayahnya masing-masing.
Pelantikan yang berlangsung khidmat di Aula Rajabasa, Rabu (15/10/2025), tersebut menjadi momentum penting bagi Bupati Egi untuk menegaskan kembali semangat birokrasi yang berorientasi pada pelayanan masyarakat.
“Pelantikan ini bukan sekadar seremoni atau pergantian jabatan, tapi bagian dari penyesuaian organisasi agar lebih adaptif terhadap perubahan zaman. Setiap masa ada orangnya, setiap orang ada masanya,” ujar Bupati Egi dalam sambutannya.
Delapan camat baru yang dilantik antara lain:
-
Sidik (Camat Bakauheni)
-
Sumiyati (Camat Candipuro)
-
Ruris Apdani (Camat Kalianda)
-
Sri Mahendra Kesuma Dewi (Camat Ketapang)
-
Wayan Susana (Camat Sragi)
-
R. Sy. Handoyo Soesilo (Camat Tanjungsari)
-
Raden Permata Marga (Camat Way Panji)
-
Fitri Hidayat (Camat Way Sulan)
Selain mereka, dr. Djohardi resmi menjabat sebagai Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda, dan Dwi Juliyanti Puspita Sari sebagai Sekretaris Kecamatan Way Panji. Sementara delapan pejabat lainnya menempati posisi Kepala Bidang di sejumlah perangkat daerah.
Bupati Egi menegaskan bahwa setiap pejabat yang dilantik harus memiliki mental melayani, bukan mental dilayani.
“Kita ini bukan pejabat, tapi orang yang diberi jabatan untuk melayani. Jabatan itu titipan, bukan milik pribadi. Maka semua harus punya mental melayani,” tegasnya.
Ia juga berpesan agar para camat menjaga sikap dan perilaku, karena mereka adalah wajah pemerintah daerah di tingkat kecamatan.
“Camat itu perpanjangan tangan bupati. Maka jagalah ucapan, kebiasaan, dan perilaku, sebab masyarakat menilai pemerintah dari cara Anda bertindak,” pesan Egi.
Kepada pejabat lama, Egi menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kerja keras yang telah diberikan selama ini. Ia menegaskan bahwa rotasi jabatan dilakukan semata-mata untuk memperkuat organisasi dan meningkatkan efektivitas kinerja, bukan karena alasan politis.
“Kalau ini urusan politik, dari awal saya dilantik sudah saya ganti semua. Tapi tidak. Ini murni penyesuaian agar roda pemerintahan berjalan lebih efektif,” tandasnya.
Di akhir arahannya, Bupati Egi mengajak seluruh pejabat yang baru dilantik untuk bekerja dengan sepenuh hati demi mewujudkan Lampung Selatan yang maju dan melayani rakyat.
Selain itu, dua Aparatur Sipil Negara (ASN) juga mendapat tugas tambahan sebagai Pelaksana Tugas (Plt), yakni Maturidi sebagai Plt Kepala Pelaksana BPBD Lampung Selatan, dan Bagus Wijaya Kusuma sebagai Plt Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah.
Fraksi Gerindra Apresiasi Program Pasar Murah Pemkab Lampung Selatan: Bukti Nyata Pemerintah Hadir untuk Rakyat
LAMPUNG SELATAN – Program pasar murah yang digulirkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan mendapat apresiasi tinggi dari…
Disnakkeswan Lampung Selatan Gelar Rangkaian Kegiatan Pencegahan Rabies dalam Momentum Bulan Bakti Rabies 2025
JK, LAMPUNG SELATAN – Dalam rangka memperingati Bulan Bakti Rabies yang jatuh setiap bulan September, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Lampung Selatan melaksanakan serangkaian kegiatan pencegahan dan pengendalian rabies. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya rabies serta pentingnya vaksinasi hewan penular rabies (HPR) seperti anjing, kucing, kera, dan musang.
Kegiatan tersebut juga bertepatan dengan momentum Hari Rabies Sedunia yang diperingati setiap bulan September, sebagai wujud komitmen pemerintah daerah dalam mendukung target nasional Indonesia bebas rabies tahun 2030.
Selama Bulan Bakti Rabies tahun 2025, Disnakkeswan Lampung Selatan telah melaksanakan berbagai kegiatan, di antaranya:
Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) tentang bahaya penyakit rabies, Vaksinasi rabies massal bagi HPR seperti anjing, kucing, kera, dan musang, Kastrasi atau sterilisasi terhadap kucing lokal jantan.
Kegiatan KIE dan vaksinasi dilaksanakan di sejumlah titik, yaitu Balai Desa Panca Tunggal Kecamatan Merbau Mataram, UPT Puskeswan Tanjung Bintang, Balai Desa Taman Agung Kecamatan Kalianda, UPT Puskeswan Candipuro, UPT Puskeswan Ketapang, UPT Puskeswan Sidomulyo, serta beberapa titik lain di wilayah Lampung Selatan.
Total vaksinasi yang telah diberikan mencapai 905 dosis kepada hewan penular rabies milik masyarakat.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lampung Selatan, drh. Rini Ariasih, menyampaikan bahwa kegiatan vaksinasi rabies ini diharapkan dapat menekan penyebaran penyakit rabies pada hewan serta melindungi masyarakat dari ancaman penularan.
“Dengan adanya vaksinasi rabies di Lampung Selatan, kita dapat mencegah dan menekan penyebaran penyakit rabies pada hewan, yang pada akhirnya juga melindungi kesehatan masyarakat dari penyakit mematikan ini,” ujar Rini Ariasih di ruang kerjanya, Senin (13/10/2025).
Lebih lanjut, Rini menjelaskan bahwa kegiatan ini juga merupakan langkah nyata untuk mewujudkan Lampung Selatan bebas rabies, sekaligus menjaga sektor pariwisata dan program Agro Edu Wisata yang tengah dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan agar terbebas dari dampak negatif rabies.
Pada tahun 2025, peringatan Hari Rabies Sedunia mengusung tema “Act Now: You, Me, Community” yang berarti Bertindak Sekarang: Kamu, Aku, Komunitas.
Rini menegaskan bahwa tema tersebut mencerminkan semangat gotong royong dalam upaya pengendalian rabies.
“Pencegahan dan pengendalian rabies adalah tanggung jawab bersama. Setiap orang memiliki peran dalam melawan rabies. Tindakan nyata sekecil apa pun dari masyarakat dapat memberikan dampak besar. Dengan bertindak bersama, target Indonesia bebas rabies tahun 2030 dapat tercapai,” tutupnya.(*)
Sekretariat DPRD Lampung Selatan Terima Kunjungan Komisi III dan IV DPRD Pringsewu Bahas Pengawasan Galian C dan Peningkatan Kualitas Pendidikan
Lampung Selatan – Sekretaris DPRD Kabupaten Lampung Selatan, Achmad Herry, menerima kunjungan kerja rombongan Komisi III…
Kemenko Pangan Kawal Ketat Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Lamsel: Target Selesai Tepat Waktu dan Tepat Mutu

LAMSEL, Ketapang – Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia terus menunjukkan komitmennya dalam mengawal program strategis nasional. Melalui Asisten Deputi Pengelolaan Perikanan Tangkap, Yogi Yanuar, Kemenko Pangan meninjau langsung progres pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Desa Ketapang, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (9/10/2025).
Kunjungan tersebut menjadi bagian dari rangkaian kerja Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim, yang memantau pelaksanaan program Kampung Nelayan Merah Putih di empat lokasi di Provinsi Lampung. Di Lampung Selatan sendiri, dua wilayah menjadi titik fokus pengembangan, yakni Desa Ketapang dan Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi.
“Hari ini kami memantau langsung salah satu daerah prioritas, yaitu Desa Ketapang. Program ini merupakan amanah Presiden untuk memperkuat kesejahteraan nelayan dan ketahanan pangan nasional,” ujar Yogi Yanuar di sela kunjungan lapangan.
Proyek Strategis Nasional untuk Kemandirian Nelayan
Yogi menjelaskan, Kampung Nelayan Merah Putih merupakan salah satu program prioritas nasional di sektor kelautan dan perikanan. Kemenko Pangan bertanggung jawab melakukan sinkronisasi, koordinasi, dan pengendalian program, sementara pelaksanaan teknisnya dikerjakan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
“Kami tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga memastikan keberlanjutan pengelolaan setelah proyek ini rampung,” tegasnya.
Ke depan, pengelolaan fasilitas akan melibatkan Koperasi Desa Merah Putih, yang telah menyiapkan rencana kerja dan strategi pelibatan anggota.
“Alhamdulillah, koperasi sudah siap mengelola fasilitas ini agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat nelayan,” tambah Yogi.
Pembangunan Capai Target, Rampung Akhir 2025
Di Desa Ketapang, PT Adi Karya selaku kontraktor pelaksana mengalokasikan lebih dari Rp15 miliar untuk pembangunan 19 bangunan dan 25 item pekerjaan. Sejumlah fasilitas tengah disiapkan, mulai dari Pasar Ikan, Bale Nelayan, Sentra Kuliner, Kios Waserda, Gudang Beku, Pabrik Es, Docking Perahu, Bengkel Nelayan, Shelter Cold Box, Shelter Pendaratan Ikan, hingga Bangunan Eksisting.
Yogi mengungkapkan, progres proyek hingga saat ini telah melampaui target, dan ditargetkan selesai pada akhir Desember 2025.
“Kami ingin memastikan proyek ini tepat waktu, tepat mutu, dan tepat guna, sehingga benar-benar membawa maslahat bagi masyarakat pesisir,” ujarnya.
Sinergi Pemerintah Daerah dan Pusat
Dalam kunjungan itu, Yogi didampingi oleh sejumlah pejabat daerah, antara lain Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung Liza Derni, Kadis Perikanan Lampung Selatan Dwi Jatmiko, dan Kadis Koperasi UKM Lampung Selatan Aryantoni.
Kemenko Pangan berharap sinergi lintas sektor ini dapat mempercepat penyelesaian pembangunan, sekaligus memastikan keberlanjutan ekonomi masyarakat nelayan di Lampung Selatan.
“Kami ingin proyek ini menjadi contoh bagaimana sinergi pusat dan daerah mampu menciptakan desa nelayan modern yang mandiri dan produktif,” tutup Yogi.